Karakteristik Aktivitas Antioksidan Dan Kandungan Polifenol Dari Teh Alga Cokelat (Sargassum Cristaefolium) Dengan Pelarut Etil Asetat

Alga cokelat Sargassum cristaefolium pernah dimanfaatkan oleh penduduk Talanggo, Sumenep, Madura untuk diolah menjadi teh. Teh alga cokelat memiliki kandungan bioaktif polifenol yang dapat berfungsi sebagai antioksidan. Penelitian ini bersifat eksploratif deskriptif. Sampel yang digunakan terdiri dari S.Cristaefolium segar, kering (setelah dikeringkan dengan pengeringan matahari selama 2 hari), basa kering (setelah direndam dalam larutan kapur (Ca(OH) 2 ), pH 11, 6 jam), dan teh seduh (sampel basa kering diseduh dengan aquadest). Ekstraksi sampel bioaktif dengan pelarut etil asetat. Aktivitas antioksidan diuji dengan metode DPPH dan polifenol diuji dengan pereaksi Folin-Ciocalteau. Nilai aktivitas antioksidan dinyatakan dengan IC 50 . Hasil IC 50 pada S.cristaefolium yaitu segar sebesar (109.1789 ± 1.059 mg/L), kering (123.2862 ± 4.333 mg/L), basa kering (124.5619 ± 3.10 mg/L), dan teh seduh (126.5971 ± 2954 mg/L). Kadar polifenol ekstrak S.cristaefolium segar sebesar (0.0294 ± 0.0112 mg GAE/L ), kering (0.0201 ±2.954 mg GAE/L), basa kering (0.0085 ± 0.4958 mg GAE/L), dan teh seduh (0.0037 ± 0.0006 mg GAE/L). Nilai aktivitas antioksidan dan kandungan polifenol pada S.cristaefolium memiliki hasil yang berkolerasi positif