Eksplorasi Nematoda Entomopatogen Pada Lahan Tanaman Jagung, Kedelai Dan Kubis Serta Virulensinya Di Daerah Malang

Entomopatogenic Nematode (EPN) adalah salah satu agen biologis dengan kemampuan untuk mengontrol hama tanaman. Dua genus EPN dengan peran penting agen biologis adalah genus steinernema dan genus heterorhabditis. Kemampuan EPN mendistribusikan, mempertahankan, menemukan tuan rumah, dan mereproduksi di bidang dipengaruhi oleh jenis tanah, kelembaban, suhu dan tuan rumah. Untuk mendapatkan EPN, isolat lokal diperlukan untuk kegiatan eksplorasi, yang kemudian dilanjutkan dengan isolasi dan identifikasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami genus EPN dan kepadatan populasinya di ladang jagung, kedelai dan kubis dan untuk mengakui virulasinya terhadap larva spodoptera Litura. EPN diperoleh melalui eksplorasi di ladang jagung di Desa Ngijo, di bidang kedelai di bidang penelitian Kantor Penelitian Kacang dan umbi di Kendalpayak Vilage, dan di lapangan kubis di Desa Bumiaji. EPN diidentifikasi berdasarkan gejala pewarnaan pada kutikula dan morfologi. Selanjutnya, EPN diperiksa untuk laju virulensi terhadap larva S. Litura. Hasil isolat EPN menunjukkan bahwa populasi tertinggi ditemukan di bidang kubis untuk 23.264 EPN / 0,25 ml, diikuti di bidang jagung untuk 16.976 EPN / 0,25 ml, dan terendah di bidang kedelai untuk 15.664 EPN / 0,25 ml. Hasil identifikasi EPN di bidang kubis menunjukkan genus EPN Steinernema dan genus heterorhabditis. Di ladang kedelai dan jagung, Genus EPN Steinernema jelas. Hasil uji virulensi EPN terhadap Larva S. Litura menunjukkan bahwa tiga isolat EPN memiliki tingkat virulensi serupa dalam mengontrol larva