Pengaruh aplikasi Insektisida Profenofos terhadap keanekaragaman Arthropoda pada tanaman bawang merah

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aplikasi insektisida profenofos (AIP) terhadap keanekaragaman Arthropoda di pertanaman bawang merah. Penelitian dilaksanakan di lahan pertanaman bawang merah Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang dan Laboratorium Hama, Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya Malang. Penelitian dilaksanakan mulai bulan Juni sampai September 2006. Penelitian ini dilakukan pada lahan AIP dengan konsentrasi 2.0 ml/l dan lahan tanpa aplikasi insektisida profenofos (TAIP). Pengamatan keanekaragaman Arthropoda menggunakan lubang jebakan dan panci perangkap. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Arthropoda pada pertanaman bawang merah tidak hanya dari kelompok insekta, tetapi juga arachnida. Arthropoda yang ditemukan pada lahan yang AIP sebanyak 886 ekor yang termasuk dalam 60 spesies. Pada lahan TAIP ditemukan Arthropoda sebanyak 1279 ekor yang termasuk dalam 65 spesies. Populasi Arthropoda herbivora pada lahan AIP lebih tinggi (133 ekor), dibandingkan herbivora pada lahan lahan TAIP (112 ekor). Sedangkan di lahan AIP, populasi Arthropoda predator, parasitoid dan pengurai lebih rendah berturut-turut adalah 245, 28, and 479 ekor dibandingkan di lahan TAIP, yaitu 371, 50, and 745 ekor. Arthropoda polinator terdapat pada kedua lahan (1 ekor). Pada pertanaman bawang merah terdapat 76 jenis Arthropoda yang terbagi 32 jenis herbivora, 30 jenis predator, 10 jenis parasitoid, 3 jenis pengurai dan 1 jenis polinator. Dari uji T 5 % terhadap rerata dan jenis Arthropoda pada lahan TAIP dan lahan AIP menunjukkan tidak berbeda nyata. Indeks dominasi, Indeks keragaman, Tingkat kemerataan dan Kekayaan jenis, Kesamaan 2 habitat terlihat lebih tinggi pada lahan TAIP. Keanekaragaman pada lahan yang AIP lebih tinggi dibandingkan lahan TAIP