Pengaruh Air Alkali Terhadap Aktivitas Protease Dan Ekspresi Tnf-Jejunum Model Inflammatory Bowel Disease Pada Tikus (Rattus Norvegicus) Hasil Induksi Indometasin

Inflammatory Bowel Disease (IBD) merupakan penyakit peradangan pada saluran pencernaan kronis. Penyakit IBD disebabkan oleh efek samping penggunaan obat antiinflamasi non-steroid (NSAID) seperti indometasin yang menyebabkan inflamasi gastrointestinal ditandai dengan ekspresi TNF- α serta pelepasan enzim protease. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi air alkali sebagai terapi penyakit Inflammatory Bowel Disease (IBD) pada tikus (Rattus norvegicus) terhadap penurunan aktivitas protease dan ekspresi TNF- α pada jejunum digunakan hewan model tikus (Rattus novergicus) Inflammatory Bowel Disease (IBD) yang diinduksi Indometasin 15 mg/kg BB secara per oral Penelitian ini menggunakan empat kelompok yaitu kelompok kontrol negatif, kelompok kontrol positif (IBD), kelompok terapi air alkali dengan volume pemberian 1 mL/ekor/hari dan 2 mL/ekor/hari selama 7 hari. Aktivitas protease diukur dengan menggunakan spektrofotometri dan pengamatan ekspresi TNF-α dievaluasi menggunakan pewarnaan Immunohistokimia dianalisis menggunakan Immunoratio. Analisa data aktivitas protease dan ekspresi TNF- α menggunakan analisa ragam ANOVA dan uji lanjutan BNJ (Beda Nyata Jujur) α = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan pemberian terapi air alkali 2 mL/ekor/hari pada tikus IBD menurunkan aktifitas protease sebesar 65,98% dan ekspresi TNF-α sebesar 71,28 %. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan terapi air alkali 2 mL/ekor/hari merupakan dosis efektif untuk dapat menurunkan aktivitas protease dan menurunkan ekspresi TNF- α sebagai terapi alternatif pada tikus model Inflammatory Bowel Disease