Virgin Coconut Oil (Vco) Hasil Fermentasi Lactobacillus Casei Sebagai Preventif Salmonellosis Pada Tikus Putih (Rattus Novergicus) Berdasarkan Ekspresi Interleukin-1 Dan Gambaran Histopatologi Ileum

Bakteri Salmonella enteritidis (S. enteritidis) menyebabkan gangguan pencernaan yang disebut Salmonellosis. Pencegahan Salmonellosis dengan menjaga sanitasi dan higienitas masih kurang efektif serta pengobatan dengan antibiotik menimbulkan resistensi, sehingga diperlukan preventif dari bahan alami. Virgin Coconut Oil (VCO) metode fermentasi dengan Lactobacillus casei (L. casei) mengandung asam laurat yang bersifat bakterisidal dan beta karoten yang bersifat antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh VCO hasil fermentasi L. casei sebagai preventif Salmonellosis terhadap penurunan ekspresi Interleukin-1 (IL-1) dan hambatan kerusakan ileum tikus putih (Rattus novergicus) yang diinfeksi S. enteritidis. Penelitian ini bersifat eksperimental murni menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan post-test design only, terdiri dari 5 kelompok yaitu kontrol negatif tanpa perlakuan, kontrol positif yang diinfeksikan bakteri S. enteritidis dan kelompok perlakuan 1,2,3 yang diberi preventif VCO hasil fermentasi L. casei dengan dosis bertingkat (0,5mL/150gr BB, 1mL/150gr BB, dan 1,5 mL/150gr BB) secara per-oral 1 x sehari selama 7 hari kemudian selanjutnya diinfeksikan bakteri S. enteritidis 108 cfu/mL sebanyak 1 mL 1 hari secara per-oral. Parameter ekspresi IL-1 diukur dengan metode imunohistokimia, dianalisis menggunakan one way ANOVA dan dilanjutkan dengan uji Tukey (α = 0,05). Gambaran histopatologi ileum diwarnai dengan Hematoksilin Eosin (HE) dan dianalisis secara deskriptif untuk melihat hambatan kerusakan ileum. Pemberian preventif VCO hasil fermentasi L. casei 1 mL/150gr BB mampu menurunkan ekspresi IL-1 sebesar 22,42% dan hambatan kerusakan di lapisan epitelial serta edema di lamina propia pada gambaran histopatologi ileum. Kesimpulan dari penelitian ini adalah VCO hasil fermentasi L. casei dapat digunakan untuk mencegah Salmonellosis