Uji Potensi Ekstrak Etanol Daun Dewa (Gynura Pseudochina) Sebagai Repellent Terhadap Nyamuk Culex Sp.

Nyamuk Culex sp. merupakan serangga penular (vektor) yang mampu menyebarkan berbagai penyakit seperti filariasis. Salah satu tindakan preventif terhadap penyakit yang ditularkan oleh nyamuk tersebut adalah menggunakan repellent untuk menolak gigitan nyamuk, namun kebanyakan penggunaan repellent kimiawi bisa menyebabkan efek samping seperti ruam kulit dan iritasi mata. Maka dari itu, dibuatlah repellent alami sebagai alternatif. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan bahwa daun dewa (Gynura pseudochina) mempunyai potensi sebagai repellent nyamuk Culex sp. Penelitian ini menggunakan desain true experimental-post test only control group dilakukan dengan metode cawan untuk melihat potensi ekstrak etanol daun dewa (Gynura pseudochina) sebagai repellent terhadap nyamuk Culex sp. dengan konsentrasi 5%, 7.5%, dan 10%. Indikator potensi yang dimaksud adalah jumlah hinggapan nyamuk pada cawan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kontrol (+) dan ekstrak dengan konsentrasi 5% dan 7,5% dimana nilai signifikansi lebih besar dari taraf nyata 5% (0,05), sedangkan pada konsentrasi 10% dan kontrol (+) lebih kecil dari taraf nyata (0,05). Maka dapat diketahui bahwa terdapat perbedaan bermakna antara variasi konsentrasi ekstrak etanol daun dewa (Gynura pseudochina) sebagai repellent nyamuk Culex sp. pada jam ke-0, ke-2, ke-4, dan ke-6. Dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol daun dewa (Gynura pseudochina) memiliki potensi sebagai repellent terhadap nyamuk Culex sp. dimana terdapat penurunan konsentrasi ekstrak daun dewa (Gynura pseudochina) yang menurunkan potensi dan semakin lama waktu pengamatan semakin menurunkan potensi ekstrak daun dewa (Gynura pseudochina) sebagai repellent