Hubungan Perilaku Ibu Dalam Pemberian Makanan Pendamping Asi (Mp-Asi) Pada Bayi Usia Dini Dengan Dukungan Sosial Suami Di Desa Bleberan Dan Desa Baureno Kecamatan Jatirejo Mojokerto

Makanan pendamping ASI sangat penting bagi bayi berusia ≥6 bulan untuk kebutuhan pertumbuhan dan perkembangan bayi yang semakin bertambah. Perilaku ibu dalam memberikan makanan tambahan pada bayi yang berusia ≤6 bulan masih banyak ditemukan. Adapun faktor yang mempengaruhi ibu dalam pemberian MP-ASI adalah orang terdekat yaitu suami. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa hubungan perilaku ibu dalam pemberian makanan pendamping ASI pada bayi usia dini dengan dukungan sosial suami di Desa Bleberan dan Desa Baureno Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokerto. Jenis penelitian Deskriptif Analitik dengan desain penelitian Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu yang memiliki bayi berusia 0-6 bulan, yang masih berstatus mempunyai suami sebanyak 68 responden. Sampel yang digunakan adalah Pusposive Sampling dan memakai rumus Slovin sebanyak 40 responden. Hasil penelitian dari jumlah sampel sebanyak 40 responden menunjukkan 36 responden (90.00%) ibu yang berperilaku memberikan makanan pendamping ASI pada bayi usia ≤6 bulan dan tingkat dukungan sosial suami yang kurang/buruk (mendukung perilaku ibu) sebanyak 21 responden (52.50%). Hasil Korelasi Spearman dengan tingkat kepercayaan 95% atau = 0,05 nilai rhitung sebesar 0,523 dengan nilai signifikansi = 0,001. Hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang cukup erat antara perilaku ibu dalam pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) pada bayi usia dini dengan dukungan sosial suami di Desa Bleberan dan Desa Baureno Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokerto. Semakin buruk dukungan suami yang diberikan, ibu akan berperilaku memberikan makanan pendamping pada bayi usia 0-6 bulan. Berdasarkan hasil penelitian ini, disarankan agar perawat lebih meningkatkan pengawasan dan pendampingan praktek pemberian makanan pendamping ASI di masyarakat dan melakukan edukasi pada suami