Hubungan Asupan Serat Terhadap Indeks Massa Tubuh Menurut Umur (Kegemukan) pada Anak SD Cimahi Mandiri 2 dan SD Purnama di Kota Cimahi.

Kegemukan merupakan masalah gizi lebih yang terjadi di seluruh dunia dan jumlahnya semakin meningkat. Kegemukan dapat terjadi pada anak – anak maupun orang dewasa.Kegemukan dapat disebabkan oleh asupan kalori (energi) yang melebihi jumlah kalori yang dibakar melalui metabolisme di dalam tubuh. Salah satu cara untuk mencegah terjadinya kegemukan dapat dilakukan dengan mengkonsumsi serat yang cukup. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan asupan serat terhadap indeks massa tubuh menurut umur (kegemukan) pada anak SDCimahi Mandiri 2 dan SD Purnama di Kota Cimahi. Jenis penelitian ini adalah observational analitik dengan pendekatan cross sectional. Responden dalam penelitian ini berjumlah 30 orang. Teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling yaitu sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Data yang digunakan sebagai acuan dalam pengambilan responden adalah data anak SD di SD Cimahi Mandiri 2 danSD Purnama di Kota Cimahi. Hasil uji Fisher Exact menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara asupan serat terhadap indeks massa tubuh menurut umur (kegemukan)pada anak SDCimahi Mandiri 2 dan SD Purnama (p=1,00). Kesimpulan dari penelitian ini yaitu bahwa tidak ditemukan hubungan yang signifikan antara asupan serat terhadap indeks massa tubuh menurut umur (kegemukan) pada anak SDCimahi Mandiri 2 dan SD Purnama di Kota Cimah