Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Bahaya Rokok Terhadap Kesehatan Reproduksi Dengan Perilaku Merokok Pada Remaja Putri Di Beberapa Kafe Sekitar Universitas Brawijaya Malang.

Merokok sudah melanda berbagai kalangan masyarakat Indonesia, baik anak-anak sampai orang tua, laki-laki maupun perempuan. Pada tahun 2007 terjadi peningkatan perokok remaja yang cukup mengkhawatirkan dimana prevalensi merokok pada perempuan meningkat empat kali lipat. Rokok mengandung komponen yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan terutama kesehatan reproduksi pada remaja putri yang melakukan perilaku merokok. Di kota Malang, tempat dimana remaja putri merokok salah satunya adalah kafe. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui dan mengidentifikasi adanya hubungan tingkat pengetahuan tentang bahaya rokok terhadap kesehatan reproduksi dengan perilaku merokok pada remaja putri di beberapa kafe sekitar Universitas Brawijaya Malang. Metode penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan pendekatan case control. Teknik pengambilan data menggunakan sampling jenuh sebanyak 80 responden dengan instrumen berupa kuesioner. Hasil uji statistik korelasi Spearman Rank didapatkan p=0.034 (<0.05), bahwa terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan tentang bahaya rokok terhadap kesehatan reproduksi dan perilaku merokok dengan nilai korelasi -0.237, yang berarti bahwa semakin baik tingkat pengetahuan tentang bahaya merokok terhadap kesehatan reproduksi maka semakin berkurang perilaku merokok. Berdasarkan penelitian ini, disarankan pada pihak keluarga dan institusi pendidikan memberikan informasi tentang bahaya rokok terhadap kesehatan reproduksi pada remaja putri