Beta Caroten Menurunkan Vaskuloangiogenesis Melalui Hambatan Vegfr-2 Pada Embrio Ayam Yang Diinkubasi 48 Jam

Beta caroten diketahui memiliki efek anti-angiogenesis dan telah di aplikasikan pada pengobatan kanker, secara farmakologi sifat anti-angiogenesis beta caroten pada aktivasi sel–sel embrionik masih kontroversial. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efek paparan beta caroten terhadap proses vasculo-angiogenesis melalui hambatan VEGFR-2 dengan parameter survival rate, perkembangan yolksac, pembentukan somit, dan ekspresi VEGFR-2. Penelitian ini dilakukan pada telur ayam yang fertil kemudian diinjeksi beta caroten berbagai dosis dan diinkubasi 48 jam sebagai model untuk menilai pengaruh beta caroten terhadap perkembangan sistem vaskuloangiogenesis embrio. Hasil penelitian ini memperlihatkan penurunan survival rate yang signifikan (p= 0,003). Pembentukan sirkulasi pembuluh darah dan jantung berkurang signifikan (p= 0,000). Pada jumlah somit juga mengalami penurunan yang signifikan (p= 0,003). Ekspresi VEGFR-2 yang diduga menjadi titik tangkap beta caroten mengalami penurunan sesuai dengan peningkatan paparan dosis (p= 0,000). Dapat disimpulkan bahwa beta caroten menurunkan proses vasculo-angiogenesis melalui hambatan VEGFR-2 dengan parameter survival rate, perkembangan yolksac, pembentukan somit, dan ekspresi VEGFR-2