Pengaruh Terapi Kelompok Pendukung Terhadap Peningkatan Konsep Diri Klien Menopause Di Posyandu Lansia Ketawanggede Rw 02 Dan 03 Wilayah Kerja Puskesmas Dinoyo Malang

Salah Satu Permasalahan Yang Sering Dihadapi Oleh Para Wanita Yang Memasuki Masa Menopause Adalah Timbulnya Gangguan Konsep Diri. Konsep Diri Menopause Dapat Ditingkatkan Melalui Berbagai Cara, Salah Satunya Adalah Dengan Terapi Kelompok Pendukung. Terapi Kelompok Pendukung Merupakan Terapi Kelompok Dengan Pendekatan Psikologis Yang Memberikan Penerimaan Dan Dukungan Yang Signifikan Bagi Klien Sehingga Mampu Meningkatkan Konsep Diri Klien Menopause Di Malang. Tujuan Dari Penelitian Ini Adalah Untuk Menganalisa Perbedaan Pengaruh Terapi Kelompok Pendukung Dan Terapi Konseling Antara Kelompok Perlakuan Dan Kelompok Kontrol. Desain Penelitian Yang Digunakan Adalah Quasi-Eksperimental Dengan Pendekatan Pretest-Posttest, Dengan Kelompok Perlakuan Dan Kontrol, Dan Pengambilan Sampel Dilakukan Dengan Cluster Random Sampling Sehingga Didapatkan 40 Responden. Instrumen Pengumpulan Data Dalam Penelitian Ini Adalah Berupa Kuesioner Yang Dimodifikasi Peneliti Mengacu Pada Model Kuesioner Q – Sort Yaitu Tes Untuk Menilai Konsep Diri Seseorang. Kemudian Data Dianalisa Berdasarkan Uji Mann-Whitney Didapatkan Hasil P Value 0,000 < Α 0,05. Kesimpulan Dari Penelitian Ini Adalah Terdapat Pengaruh Terapi Kelompok Pendukung Terhadap Penigkatan Konsep Diri Klien Menopause Di Malang. Berdasarkan Hasil Penelitian Ini, Disarankan Pemberian Terapi Kelompok Pendukung Dapat Dijadikan Sebagai Metode Alternatif Tindakan Keperawatan Yang Dapat Dilaksanakan Di Keperawatan Komunitas Serta Perlu Dipertimbangkan Kerjasama Antar Komunitas Menopause Atau Panti Wreda