Hubungan Antara Tingkat Kebersyukuran Dengan Tingkat Depresi Remaja (Studi Kasus Sma Laboratorium Um-Malang).

Depresi Telah Menjadi Masalah Kesehatan Dunia. Menurut Who Lebih Dari 350 Juta Penduduk Dunia Menderita Depresi. Data Dari Riskesdas Tahun 2013, Prevalensi Gangguan Mental Emosional (Gejala-Gejala Depresi Dan Ansietas), Sebesar 6% Untuk Usia 15 Tahun Ke Atas. Tujuan Penelitian Ini Adalah Mengetahui Hubungan Antara Tingkat Kebersyukuran Dengan Tingkat Depresi Remaja Di Sma Laboratorium Um. Desain Penelitian Yaitu Deskriptif Analitik Dengan Pendekatan Cross Sectional. Teknik Sampling Menggunakan Probability Sampling Jenis Systematic Sampling Dengan Jumlah 98 Responden. Pengumpulan Data Menggunakan Kuesioner Kebersyukuran Yang Disusun Sendiri Oleh Peneliti Dan Modifikasi Kuesioner The Center For Epidemiologic Studies Depression Scale For Children (Ces-Dc). Data Dianalisa Menggunakan Uji Rank Spearman. Hasil Penelitian Didapatkan Hubungan Yang Tidak Signifikan (P Value = 0.287). Penelitian Ini Menyimpulkan Bahwa Tidak Terdapat Hubungan Antara Tingkat Kebersyukuran Dengan Tingkat Depresi Remaja Di Sma Laboratorium Um. Saran Bagi Institusi Pendidikan Untuk Dapat Melakukan Kerjasama Dengan Orang Tua Dalam Memahamkan Makna Kebersyukuran