Uji Efek Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Salam (Syzygium polyanthum) terhadap Streptococcus pyogenes secara In Vitro.

Infeksi endodontik adalah infeksi polimikroba pada pulpa dan saluran akar gigi yang terutama disebabkan oleh bakteri Streptococcus pyogenes. Daun salam (Syzygium polyanthum) memiliki kandungan yang bersifat sebagai zat antibakteri, antara lain, minyak atsiri, flavonoid, dan tanin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek antibakteri ekstrak daun salam terhadap Streptococcus pyogenes secara in vitro. Desain penelitian yang digunakan adalah true experiment–post test only control group design dengan menggunakan metode dilusi agar dan dilusi tabung. Konsentrasi ekstrak daun salam yang digunakan adalah 0,5%, 1%, 1,5%, 2%, 2,5%, dan 3%. Data dianalisa secara statistik menggunakan uji one-way ANOVA, uji korelasi Pearson dan uji regresi dengan α = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun salam mempunyai efek antibakteri terhadap pertumbuhan bakteri Streptococcus pyogenes dengan nilai KHM sebesar 2% dan KBM sebesar 2,5%, serta semakin tinggi konsentrasi ekstrak etanol daun salam maka semakin rendah pertumbuhan bakteri Streptococcus pyogenes. Kesimpulan berdasarkan penelitian ini adalah ekstrak etanol daun salam mempunyai efek antibakteri terhadap Streptococcus pyogenes secara in vitro. Berdasarkan hasil penelitian ini, perlu dilakukan penelitian untuk mengetahui zat antibakteri utama daun salam, serta penelitian lebih lanjut secara in vivo maupun terhadap manusia