Pengaruh Pemberian Jinten Hitam (Nigella Sativa) Sebagai Terapi Tambahan Pada Pasien Pneumonia Anak

Pneumonia Merupakan Penyebab Utama Morbiditas Dan Mortalitas Anak Berusia Di Bawah Lima Tahun (Balita). Diperkirakan Hampir Seperlima Kematian Anak Di Seluruh Dunia (±2 Juta Anak Balita), Utamanya Di Afrika Dan Asia Tenggara, Terjadi Akibat Pneumonia. Berbagai Penelitian Telah Dilakukan Untuk Menekan Angka Mortalitas Dan Morbiditas Pneumonia Ini, Utamanya Untuk Mencari Suatu Alternatif Terapi Tambahan Yang Dapat Meningkatkan Kinerja Antibiotik Dan Dapat Diterima Dengan Baik Oleh Klinisi Maupun Masyarakat Luas. Salah Satu Terapi Tambahan Yang Dapat Ditawarkan Dan Telah Dikenal Luas Oleh Masyarakat Maupun Klinisi Adalah Jinten Hitam (Nigella Sativa). Penelitian Ini Bertujuan Untuk Mengetahui Pengaruh Pemberian Jinten Hitam Sebagai Terapi Tambahan Pada Pasien Pneumonia Anak. Suatu Penelitian Randomized Clinical Trial Double-Blind Dilakukan Terhadap 19 Subjek Usia 6-60 Bulan Di Rsud Dr.Saiful Anwar. Kelompok Perlakuan Mendapat Terapi Tambahan Berupa Jinten Hitam 200 Mg Per Hari Selama Dirawat Di Rumah Sakit. Lama Perawatan Dan Kecepatan Perbaikan Klinis Subjek Dibandingkan Antara Kelompok Perlakuan Dan Placebo. Hasil Analisis Statistik Menunjukkan Tidak Terdapat Perbedaan Yang Berarti Di Antara Kedua Kelompok Pada Kecepatan Penurunan Demam (P=0,164, Or=0,545) Dan Perbaikan Gangguan Nafas Dalam 2x24 Jam (P=0,182, Or=0,250) Namun Terdapat Perbedaan Yang Berarti Pada Perbaikan Gangguan Nafas Dalam 3x24 Jam (P=0,036, Rr=1,75) Dan Lama Perawatan Di Rumah Sakit (P=0,039). Tidak Didapatkan Keluhan Mengenai Efek Samping Maupun Reaksi Simpang Pada Subjek Penelitian. Hasil Penelitian Ini Dapat Disimpulkan Bahwa Pemberian Jinten Hitam Sebagai Terapi Tambahan Dapat Meningkatkan Percepatan Perbaikan Klinis Pneumonia Dan Relatif Aman Untuk Diberikan Pada Pasien Pneumonia Anak