Uji Efektivitas Antimikroba Ekstrak Etanol Daun Kenanga (Cananga Odorata) Terhadap Bakteri Staphylococcus Aureus Secara In Vitro

Penyakit Infeksi Masih Merupakan Permasalahan Global Di Negara Berkembang Maupun Di Negara Maju. Antibiotik Awalnya Mampu Mengatasi Banyak Penyakit Infeksi. Kemudian Dijumpai Kuman Yang Resisten, Salah Satunya Staphylococcus Aureus. Daun Kenanga ( Cananga Odorata ) Memiliki Berbagai Khasiat. Penelitian Ini Bertujuan Untuk Mengetahui Efek Antimikroba Ekstrak Etanol Daun Kenanga Terhadap Bakteri Staphylococcus Aureus Secara In Vitro . Metode Yang Digunakan Adalah Uji Dilusi Tabung Untuk Penentuan Khm (Kadar Hambat Minimal) Dan Kbm (Kadar Bunuh Minimal). Konsentrasi Ekstrak Etanol Daun Kenanga Yang Digunakan Adalah 12% V/V, 13% V/V, 14% V/V, 15% V/V, Dan 16% V/V Serta Kontrol Positif Dan Kontrol Negatif Sebagai Pembanding. Analisis Statistik Yang Digunakan Adalah Uji Nonparametrik Kruskal Wallis Dengan Tingkat Kepercayaan 95% (Α = 0,05), Uji Post Hoc Mann-Whitney, Dan Korelasi Spearman . Dari Penelitian Ini Didapatkan: (1) Pertumbuhan Koloni Bakteri Yang Berbeda Secara Nyata Antara Paling Tidak Dua Konsentrasi Ekstrak Etanol Daun Kenanga ( Kruskal Wallis P = 0,000 [P < 0,05]), (2) Antara Perlakuan Berbagai Konsentrasi Terdapat Perbedaan Signifikan ( Mann-Whitney P < 0,05) (3) Uji Korelasi Spearman Didapatkan Bahwa Semakin Tinggi Konsentrasi Ekstrak Etanol Daun Kenanga Semakin Turun Jumlah Koloni Bakteri Yang Tumbuh (R = -0,989) (4) Khm Ditemukan Pada Konsentrasi 12% Dan Kbm Ditemukan Pada Konsentrasi 16%. Dari Penelitian Dapat Disimpulkan Bahwa Ekstrak Etanol Daun Kenanga Memiliki Efek Antimikroba Terhadap Bakteri Staphylococcus Aureus Secara In Vitro