Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Wanita Tentang Kanker Serviks dengan Angka Kejadian Kanker Serviks di Poli Kebidanan dan Kandungan RSUD dr. Saiful Anwar Malang

Kanker serviks merupakan jenis kanker terbanyak pertama di Indonesia dan terbanyak kedua di dunia. Kanker serviks menjadi penyebab utama kematian pada wanita. Tingginya angka kejadian kanker serviks disebabkan oleh rendahnya pengetahuan dan kesadaran akan bahaya kanker serviks. Rendahnya tingkat pengetahuan diyakini memperburuk kondisi dan diperkirakan meningkatkan angka kejadian kanker serviks setiap tahunnya. Hal ini menjadi latar belakang dilakukan penelitian yang berjudul Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Wanita Tentang Kanker Serviks dengan Angka Kejadian Kanker Serviks di Poli Kebidanan dan Kandungan RSUD dr. Saiful Anwar Malang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan wanita tentang kanker serviks dengan angka kejadian kanker serviks. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik observasional dengan desain penelitian cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah semua wanita (21-60 tahun) yang merupakan pasien rawat jalan di Poli Kebidanan dan Kandungan RSUD dr. Saiful Anwar Malang. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah teknik porposive sampling dengan pasien berjumlah 30 orang. Hasil analisis tingkat hubungan didapatkan kriteria p value < α 0,05 maka hipotesis diterima sedangkan p value > α 0,05 maka hipotesis ditolak. Hasil uji chi squre terdapat hubungan signifikan antara tingkat pengetahuan dengan pendidikan (p = 0,000), pekerjaan (p = 0,000), dan ekonomi (p = 0,000). Jadi, ada hubungan antara tingkat pengetahuan wanita tentang kanker serviks dengan angka kejadian kanker serviks. Dari hasil penelitian disarankan, peningkatan pengetahuan melalui PKK, sosialisasi, atau penyuluhan kesehatan