Hubungan Tipe Kepribadian dengan Angka Kejadian Stres Mahasiswa yang Sedang Menyelesaikan Tugas Akhir di Program Studi Ilmu Keperawatan A 2008 Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Malang.

Stres merupakan suatu situasi yang menimbulkan distres dan menimbulkan gejala baik fisik maupun psikis. Stres bisa terjadi pada siapa saja termasuk mahasiswa. Penyebab stres pada mahasiswa salah satunya adalah saat mengerjakan tugas akhir karena adanya hambatan yang sering timbul antara lain kesulitan literatur, dana yang terbatas, proses penelitian, beban kuliah yang meningkat, serta kurang tertarik pada penelitian. Kepribadian merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi respon individu terhadap stressor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tipe kepribadian ekstrovert dan introvert dengan angka kejadian stres mahasiswa yang sedang menyelesaikan tugas akhir di Program Studi Ilmu Keperawatan A 2008 Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya. Desain penelitian yang digunakan adalah observasi analitik dengan pendekatan cross sectional . Populasinya adalah mahasiswa PSIK A 2008 Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya yang sedang melaksanakan tugas akhir. Jumlah sampel 61 orang, diambil dari yang memenuhi kriteria inklusi dan metode samplingnya adalah non probability purposive sampling . Variabel independen adalah tipe kepribadian dan variabel dependen adalah angka kejadian stres mahasiswa. Cara pengumpulan data dengan menggunakan kuisioner pada responden. Hasilnya dianalisa menggunakan uji Exact Fisher dan signifikan bila p < 0,05. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan antara tipe kepribadian dengan angka kejadian stres mahasiswa yang sedang menyelesaikan tugas akhir dengan p = 0, 272. Diharapkan kepada peneliti selanjutnya untuk memperhatikan waktu pengambilan data dan memperluas populas