Pengaruh Kampanye Tertib Lalu Lintas Berbahasa Jawa Suroboyoan Terhadap Sikap Pengendara Sepeda Motor Di Kota Surabaya

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana pengaruh kampanye tertib lalu lintas berbahasa Jawa Suroboyoan terhadap sikap pengendara sepeda motor di kota Surabaya. Peneliti pun ingin mengetahui apakah terdapat pengaruh yang signifikan yang ditimbulkan oleh kampanye berbahasa lokal (Jawa Suroboyoan) yang notabenenya memiliki unsur kedekatan dan keakraban dengan responden. Penelitian ini berpijak pada the crutial role of research dalam message design, pada teori Social Marketing oleh Hastings, dan juga faktor perubahan sikap (respon) dalam teori Instrumental of Persuasion. Metode penelitian ini menggunakan kuantitatif eksplanatif,yaitu metode untuk mencari hubungan sebab-akibat yang disebabkan oleh variabel x pada variabel y. Populasi dalam penelitian ini yaitu usia produktif (dalam artian yang sudah dapat memperoleh SIM) kota Surabaya. Tehnik penarikan sampel dalam penelitian ini adalah Accidental Sampling. Tehnik pengumpulan data yang digunakan adalah angket. Tehnik analisis data menggunakan analisis deskriptif yang dilakukan dengan cara menganalisis data berupa kuisioner yang menyajikan jawaban responden dengan menggunakan perhitungan statistik. Berdasarkan hasil penelitian, Satlantas Polrestabes telah melakukan indikator-indikator keberhasilan pesan menurut Hastings, sehingga kampanye tertib lalu lintas berbahasa Jawa Suroboyoan memiliki pengaruh signifikan terhadap sikap pengendara sepeda motor di kota Surabaya