Persepsi Remaja Terhadap Perilaku Seks Pranikah

Remaja yang tahu maupun yang tidak tahu tentang kesehatan reproduksi tidak berpengaruh terhadap sikap mereka melakukan hubungan seksual pranikah. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui dan menganalisis persepsi remaja terhadap perilaku seks pranikah. Penelitian ini menggunakan pendekatan fenomenologi. Fokus penelitian dari penelitian ini adalah : 1) Pemahaman remaja mengenai seks pranikah 2) Persepsi remaja terhadap perilaku seks pranikah dalam hal ini mengenai dampak yang ditimbulkan dari perilaku seks pranikah tersebut dan 3) Upaya remaja untuk menghindari perilaku seks pranikah. Teknik analisis data meliputi tiga tahapan yaitu: reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan maka kesimpulan bahwa informan memberikan tanggapan mengenai tindakan-tindakan negatif dari perilaku remaja tersebut yaitu misalnya mabuk-mabukan/ mengkonsumsi narkoba, tawuran dan termasuk dalam permasalahan lawan jenis dalam hal ini yaitu melakukan seks sebelum menikah, dan lain-lain. Alasan rasa ingin tahu yang berlebih dari para remaja, pergaulan serta kurangnya pedoman hidup terutama pada hal agama dan keyakinan, pelampiasan rasa kecewa serta adanya perkembangan teknologi menjadi pendukung terjadi perilaku seks sebelum menikah. Upaya yang dilakukan untuk mencegah terjadinya perilaku seks sebelum menikah yaitu dengan melakukan kegiatan yang menarik dan memahami tentang religiulitas atau ilmu agama dan memanfaatkan media teknologi dengan benar