Analisis Aktivitas Humas Berdasarkan Perspektif Lokal (Studi Deskriptif Kualitatif Pada Praktisi Humas Di Jawa Timur)

Tujuan dari penelitian ini adalah mengeksplorasi aktivitas Humas di Indonesia berdasarkan perspektif lokal Indonesia. Berangkat dari pernyataan beberapa ahli yang mengatakan bahwa jkajian Ilmu Komunikasi mendapat banyak pengaruh dari Barat artinya Public Relations yang juga merupakan aktivitas komunikasi juga mendapat pengaruh dari Barat. Padahal di sisi lain ada faktor budaya yang memengaruhi aktivitas Public Relations disetiap negara. Karenanya teori yang digunakan untuk mengkajinya seharusnya merupakan teori yang diadaptasi dari perspektif setempat. Indonesia yang merupakan salah satu negara dengan budaya Timur memiliki perbedaan dengan Barat dan memiliki keunikan melalui beragam suku di dalamnya. Jawa merupakan suku dengam masyarakat terbanyak di Indonesia dianggap memliki cara untuk bertindak tanduk sesuai dengan budayanya sehingga penting untuk mengetahui bagaimana Jawa dan perspektif lokal Indonesia berpengaruh terhadap aktivitas Humas di Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode wawancara mendalam yang dilakukan terhadap 13 orang informan yang merupakan praktisi Humas pemerintahan yang telah ditentukan melalui teknik purposif sampling. Penentuan informan berdasar pada aktivitas Public Relations berdasarkan metode. Dengan menggunakan pendekatan konstruktivis peneliti menggali data mengenai pengalaman-pengalaman informan dalam melakukan aktivitasnya sebagai Humas. Melalui teknik analisis data model Miles dan Hubberman peneliti melakukan analisis data kualitatif sebelum, saat, dan setelah melakukan wawancara. Hasil dari penelitian ini adalah adanya pengaruh perspektif lokal Indonesia yaitu istilah Public Relations yang disebut Humas berimplikasi terhadap publik Humas yang hanya eksteral saja, pengambilan keputusan strategis dengan cara musyawarah mufakat, praktik amplop di Indonesia, dan konstruksi kemampuan Humas yang menekankan pada menjalin hubungan baik