Implementasi Program Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Di Kabupaten Madiun.

Kemiskinan membuat masyarakat miskin tidak mampu memenuhi salah satu kebutuhan dasar berupa rumah layak huni. Masyarakat miskin di Kabupaten Madiun membangun rumah jauh dari kriteria layak. Pemerintah Kabupaten Madiun membuat Program Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni bertujuan meningkatkan rumah yang tidak layak menjadi layak huni. Program berupa bantuan rehabilitasi rumah sebesar Rp6 juta sesuai kebutuhan. Pemenuhan kebutuhan perumahan yang layak huni bagi masyarakat berpenghasilan rendah merupakan salah satu wujud usaha Pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya menuntaskan permasalahan rumah tidak layak huni. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan implementasi program rehabilitasi rumah tidak layak huni dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Madiun. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan dibatasi oleh 2 fokus yaitu (1) implementasi program rehabilitasi rumah tidak layak huni dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Madiun yang dilihat dari tahap-tahap implementasi yang terdiri dari (a) tahap interpretasi (interpretation); (b) tahap pengorganisasian (to organize); (c) tahap aplikasi (application); (2) faktor pendukung dan penghambat dalam implementasi program rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH) dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Madiun. Metode Analisis yang digunakan adalah model interaktif dari Miles and Huberman yang terdiri dari pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian,implementasi program rehabilitasi rumah tidak layak huni dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Madiun sudah berjalan dengan baik dan sesuai dengan program yang telah dirancang sebelumnya. Adanya implementasi program rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH) dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Madiun memberikan dampak bagi masyarakat berpenghasilan rendah yaitu perubahan bangunan rumah yang semula tidak layak huni menjadi layak huni. Namun, dalam implementasi program rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH) terdapat faktor penghambat yaitu masih minimnya kepedulian masyarakat terhadap kebiajkan program ini