Perencanaan Pajak Melalui Pemilihan Metode Dalam Perhitungan Aset Tetap Untuk Mengefisienkan Pajak Penghasilan PT XY Surabaya

Pajak Penghasilan merupakan suatu biaya yang akan mengurangi laba bersih perusahaan. Oleh sebab itu, perusahaan akan berusaha untuk mengefisiensikan jumlah biaya pajak yang harus dibayarnya guna mengoptimalkan laba. Upaya untuk mengefisiensikan biaya pajak dapat ditempuh melalui perencanaan pajak (tax planning). Perencanaan pajak merupakan upaya untuk meminimalisir biaya pajak dengan cara tertentu yang sesuai dengan ketentuan perpajakan. Penelitian ini bertujuan untuk megetahui perencanaan pajak melalui pemilihan metode dalam perhitungan penyusutan aset tetap yang sesuai dengan kondisi perusahaan dan dampak penerapan perencanaan pajak terhadap pajak penghasilan PT XY Surabaya dan aspek perpajakan lain yang terkait. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitis dengan pendekatan studi kasus. Lokasi penelitian adalah Kantor Konsultan Pajak PB Taxand Cabang Surabaya dan PT XY Surabaya. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kepustakaan, dokumentasi, dan wawancara. Hasil dari penelitian ini yaitu metode saldo menurun menghasilkan penghematan pajak penghasilan yang lebih besar yaitu Rp 428.185.959 dibandingkan dengan metode garis lurus. Berdasarkan pertimbangan alokasi biaya penyusutan untuk pembayaran fasilitas kredit aset tetap, biaya reparasi dan perawatan aset tetap selain bangunan yang semakin meningkat setiap tahunnya, dan perolehan laba perusahaan yang semakin menurun dalam 3 tahun terakhir maka penggunaan metode saldo menurun akan lebih tepat dengan kondisi perusahaan yang demikian. Apabila PT XY mengubah metode penyusutan yang semula garis lurus menjadi saldo menurun maka PT XY harus melengkapi seluruh persyaratan dalam rangka perubahan metode pembukuan sesuai dengan ketentuan Surat Edaran Nomor SE-40/PJ.42/1998