Gaya Kepemimpinan Kepala Desa Untuk Meningkatkan Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan Infrastruktur Desa (Studi Pada Desa Tambakan Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar)

Pembangunan infrastruktur merupakan aspek fundamental dalam mendukung berkembangnya suatu wilayah. Adanya pembangunan dalam suatu wilayah memungkinkan adanya partisipasi masyarakat dalam setiap prosesnya. Partisipasi masyarakat merupakan keikutsertaan masyarakat dalam setiap proses kegiatan yang berlangsung. Salah satu faktor yang mempengaruhi partisipasi masyarakat adalah gaya kepemimpinan. Gaya kepemimpinan merupakan cara seseorang untuk mempengaruhi orang lain. Jadi peran dari seorang pemimpinan juga berpengaruh pada keberhasilan pembangunan infrastruktur yang ada dengan cara meningkatkan partisipasi dari masyarakatnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana gaya kepemimpinan yang dilakukan kepala desa Tambakan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan infrastruktur, serta bentuk dan jenis partisipasi yang dilakukan masyarakat dalam pembangunan infrastruktur. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan cara pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian yang telah dilakukan, bahwa gaya kepemimpinan kepala desa Tambakan untuk meningkatkan partisipasi masayarakat dalam pembangunan desa yaitu menggunakan gaya kepemimpinan situasional. Selain itu, kepala desa mengambil keputusan dengan gaya demokrasi relatif, komunikasi mengacu pada gaya konsultatif, pengawasan mengacu pada gaya kemitraan dan dalam memotivasi mengacu pada gaya partisipasi. Partisipasi yang dilakukan masyarakat desa Tambakan yaitu partisipasi dalam menerima dan memberikan informasi, memberikan tanggapan dan saran terhadap informasi, pelaksanaan operasional pembangunan, menerima hasil pembangunan dan menilai hasil pembangunan. Hasil pembangunan yang telah dicapai antara lain Perbaikan jalan atau pemavingan jalan, Pengadaan Penerangan Jalan Umum (PPJU) dan Pembangunan Jembatan. Saran yang diberikan yaitu dalam pengawasan yang diberikan agar dilakukan dengan lebih ketat lagi. Dalam pelaksanaan pembangunan lebih utamakan keterlibatan masyarakat desa Tambakan sendiri. Dan untuk masyarakat kesadaran perlu lebih ditingkatkan untuk ikut berpartisipasi dalam pembangunan yang dilakukan