Pengaruh Human Capital, Information Capital Dan Organizational Capital Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Pada Karyawan Pt Pln (Persero) Unit Induk Pembangunan Viii Surabaya)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh human capital (X1), information capital (X2) dan organizational capital tehadap kinerja karyawan (Y) secara simultan dan parsial. Jenis penelitian ini adalah penelitian penjelasan dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 136 karyawan struktural PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan VIII Surabaya. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 58 karyawan. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dan analisis inferensial, sehingga dapat diketahui seberapa jauh penerapan human capital, information capital, organizational capital dan kinerja karyawan yang dicapai pada tingkat sig. < 0,05 atau F hitung > F tabel dan t hitung > t tabel. Variabel human capital, information capital, organizational capital secara simultan mempunyai pengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Hal ini dapat dibuktikan dengan besarnya F hitung sebesar 12,421 (12,421>2,78) dan nilai probabilitas F sebesar 0,000 (0,000<0,05). Variabel human capital, information capital, organizational capital secara parsial mempunyai pengaruh positif dan variabel human capital mempunyai pengaruh yang signifikan namun variabel information capital, organizational capital tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Besarnya koefisien regresi secara berurutan sebesar 0,497, 0,286 dan 0,087 serta nilai probabilitas t secara berurutan sebesar 0,005 (0,005<0,05), 0,082 (0,082<0,05) dan 0,327 (0,327<0,05). Perbandingan antara t hitung dan t tabel juga menunjukan variabel human capital mempunyai pengaruh yang signifikan namun variabel information capital, organizational capital tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Besarnya nilai t hitung secara berurutan sebesar 2,913 (2,913>2,005), 1,772 (1,772<2,005) dan 0,990 (0,990<2,005). Pihak perusahaan diharapkan dapat mempertahankan serta meningkatkan akan kinerja para karyawan., karena dapat berpengaruh signifikan simultan (F) namun secara parsial hanya variabel human capital yang mempengaruhi. Diharapkan pula dari pihak karyawan dapat memanfaatkan secara maksimal segala infrastruktur yang ada serta potensi yang ada pada diri karyawan guna meningkatkan kinerjanya pada level yang sangat baik