Implementasi Sistem Aplikasi Pelayanan Kepegawaian Kota Batu (Studi tentang Izin Kerja Pegawain Negeri Sipil di Badan Kepegawaian Daerah Kota Batu).

Penelitian tentang Implementasi Sistem Aplikasi Pelayanan Kepegawaian pada Izin Kerja Pegawai Negeri Sipil di Badan Kepegawaian Daerah Kota Batu secara online dilakukan sebagai bentuk penerapan kebijakan pemerintah tentang implementasi Electronic government yang dibuat oleh Badan Kepegawaian Negara. Sistem Aplikasi Pelayanan Kepegawaian online dikembangkan dengan tujuan agar Electronic government menciptakan efisiensi dalam pemerintahan dan menciptakan tata hubungan yang lebih sederhana untuk terlaksananya pelayanan pemerintah yang lebih baik antara hubungan pemerintah dengan pegawai. Hubungan pemerintah dengan pegawai dapat berupa adanya sistem informasi kepegawaian yang berisikan data kepegawaian dari suatu organisasi pemerintah bagi pengguna informasi dalam bentuk laporan serta output dari berbagai simulasi data. Berdasarkan Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara nomor 20 tahun 2008, Sistem Aplikasi Pelayanan Kepegawaian memiliki fungsi penetapan nomor induk pegawai (NIP), pencetakan surat keputusan pengangkatan calon pegawai negeri sipil (PNS), perbaruan data mutasi dan lain-lain. Pada aplikasi ini terdapat beberapa komponen aplikasi yang dapat mempermudah pemasukan data para pegawai negeri. Salah satunya aplikasi pengadaan PNS, aplikasi kenaikan pangkat PNS, dan lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis bentuk implementasi izin kerja pegawai negeri sipil dalam sistem aplikasi pelayanan kepegawaian di Badan Kepegawaian Daerah Kota Batu serta untuk mendeskripsikan dan menganalisis faktor pendukung dan faktor penghambat yang dihadapi oleh Badan Kepegawaian Daerah Kota Batu dalam implementasi izin kerja pegawai negeri sipil dalam sistem aplikasi pelayanan kepegawaian. Jenis penelitian yang digunakan dalam menyusun skripsi ini adalah jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, pengamatan, dokumentasi dan studi kepustakaan. Instrument penelitian yang digunakan yaitu peneliti itu sendiri, pedoman wawancara, dan penunjang lainnya seperti alat perekam suara. Dalam menganalisis data penelitian, peneliti mengacu pada metode yang dikemukakan oleh Miles, Huberman dan Saldana. Hasil dari penelitian ini, menunjukkan bahwa Sistem Aplikasi Pelayanan Kepegawaian dalam program Izin Kerja Pegawai Negeri Sipil di Badan Kepegawaian Daerah Kota Batu telah melaksanakan implementasi kebijakan yang berbasis e-gov pada Sistem Aplikasi Pelayanan Kepegawaian secara online yang didalamnya terdapat aplikasi Izin Kerja Pegawai Negeri Sipil online berjalan dengan baik. Faktor pendukung dari pelaksanaan SAPK pada izin kerja pegawai negeri sipil online ini adalah adanya dukungan Kepala BKD Kota Batu, Tersedianya anggaran untuk memenuhi kebutuhan sistem. Faktor Penghambat adalah terbatasnya pengetahuan SDM mengenai IT, Keterbatasan server dan data yang belum di update atau valid dan kurangnya koordinasi antar Pegawai Negeri Sipil dalam pembaharuan data pegawai. Rekomendasi yang diberikan peneliti terhadap hasil penelitian ini adalah membangun komunikasi dan koordinasi yang lebih baik dan efektif antara pimpinan dan bawahan serta operator antar SKPD, melakukan pengupgrade-an sistem aplikasi dan database pegawai agar lebih mudah dan efektif, mengadakan evaluasi dan sosialisasi untuk meningkatkan kompetensi petugas yang berbasis IT