Pengaruh Dana Pihak Ketiga, Rasio Kecukupan Modal dan Tingkat Bunga Kredit terhadap Jumlah Kredit yang Disalurkan Bank (Studi pada Bank Pemerintah Periode 2011-2013),

Bankadalah lembaga keuangan yang kegiatan usahanya adalah menghimpun dan menyalurkan dana dari masyarakat. Kredit merupakan kegiatan usaha bank yang memiliki porsi terbesar dari penyaluran dana. Besar kecilnya kredit yang disalurkan dapat mempengaruhi pendapatan bank. Guna meningkatkan sektor kredit tersebut, maka bank memperhitungkan sumber dana pihak ketiga yang dihimpun dari investor, penguatan internal pada rasio kecukupan modal serta mempertimbangkan kebijakan tingkat bunga kredit kepada nasabah. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruh signifikan dari dana pihak ketiga (DPK), rasio kecukupan modal (CAR) dan tingkat bunga kredit (SBDK) terhadap jumlah kredit yang disalurkan bank pemerintah periode 2011-2013. Jenis penelitian yang dilakukan pada penelitian ini adalah explanatory research yaitu penelitian yang dilakukan dengan maksud memberikan penjelasan kausal atau hubungan antara variabel-variabel penelitian yang disertai denngan langkah pengumpulan, pengolahan, penyajian dan analisis data untuk menguji hipotesis yang telah dirumuskan. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan aplikasi SPSS 17. Hasil pengujian hipotesis pertama diketahui adanya pengaruh secara simultan variabel penelitian yang terdiri dari dana pihak ketiga (DPK), rasio kecukupan modal (CAR) dan tingkat bunga kredit (SBDK) terhadap jumlah kredit yang disalurkan. Hal ini ditunjukan dengan besarnya (40,749) dibanding dengan (4,07) dengan nilai Adjusted R Square sebesar 0,916 (91,6%) artinya pengaruh secara simultan adalah sebesar 92% dan sisanya 8% dipengaruhi oleh variabel lain di luar model regresi. Dengan demikian hipotesis pertama menerima Ha dan menolak Ho. Pengujian hipotesis kedua pengaruh variabel DPK, CAR, SBDK secara parsial terhadap jumlah kredit yang disalurkan memiliki hasil yang berbeda-beda. Dari hasil penelitian dengan tingkat signifikan 5% menunjukkan variabel dana pihak ketiga (DPK) secara parsial berpengaruh positif dan signifikan ( > ), variabel rasio kecukupan modal (CAR) berpengaruh negatif dan tidak signifikan ( < ) sedangkan variabel tingkat bunga kredit (SBDK) berpengaruh negatif dan tidak signifikan ( < ). Hasil penelitian ini sekaligus menempatkan variabel Dana Pihak Ketiga sebagai variabel yangberpengaruh dominan terhadap jumlah kredit yang disalurkan karena variabel dana pihak ketiga mempunyai nilai koefisien regresi terbesar dibandingkan dengan variabel lainnya