Pengambilan Keputusan Menerima Atau Menolak Pesanan Khusus Menggunakan Analisis Biaya Diferensial (Studi pada PT.Duta Beton Mandiri Pasuruan)

Perusahaan perlu menciptakan strategi bisnis sebagai sarana untuk memperoleh keuntungan. Manajemen sering kali membuat keputusan mengenai berapa besar biaya yang diperlukan dan berapa besar keuntungan yang diharapkan dari tindakan-tindakan alternatif. Salah satu jenis informasi yang diperlukan manajemen sebagai dasar perencanaan dan pengambilan keputusan adalah analisis biaya diferensial. Biaya diferensial merupakan biaya yang berbeda dalam suatu kondisi sebelumnya dan harus dikeluarkan untuk menyelesaikan suatu usulan proyek. (Carter dan Usry, 2006:310). Jenis penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Fokus penelitian ini adalah menggambarkan tentang pengambilan keputusan menerima atau menolak pesanan khusus menggunakan analisis biaya diferensial. Lokasi penelitian dilakukan di PT. Duta Beton Mandiri Pasuruan. Sumber data yang digunakan adalah data skunder. Teknik pengumpulan data menggunakan dokumen. Metode analisa data dengan cara mengidentifikasi dan mengumpulkan data biaya-biaya, memisahkan biaya semivariabel ke dalam biaya tetap dan biaya variabel menggunakan least square regression method, menghitung besarnya laba jika menerima dan menolak pesanan, menghitung laba diferensial karena menerima pesanan khusus, dan pengambilan keputusan untuk menerima atau menolak pesanan khusus. Hasil analisis data berdasarkan perhitungan laba rugi sebelum menerima pesanan khusus adalah produk DC. 06 N laba sebesar Rp 342.022.227,36, produk Kastin (DCK 421) laba sebesar Rp 17.463.905,23, produk Batako laba sebesar Rp 37.388.739,48, dan produk Bata ringan (Banancon) laba sebesar Rp 106.653.836,59. Perhitungan laba rugi setelah menerima pesanan khusus adalah produk DC. 06 N laba sebesar Rp 386.223.247,13, produk Kastin (DCK 421) laba sebesar Rp 21.336.233,40, produk Batako laba sebesar Rp 51.823.079,68, dan produk Bata ringan (Banancon) laba sebesar Rp 148.966.331,31. Melalui perhitungan laba rugi yang dihasilkan baik sebelum maupun sesudah menerima pesanan khusus maka akan diperoleh laba diferensial, sehingga pesanan khusus PT. Duta Beton Mandiri Pasuruan untuk pesanan produk DC. 06 N, Kastin (DCK 421), Batako, dan Bata Ringan (Banancon) dapat diterima karena menambah laba. Saran-saran untuk bagi Perusahaan perlu mempertimbangkan penggunaan konsep analisi biaya diferensial dalam kegiatan penawaran produk dengan harga lebih rendah atau lebih tinggi karena analisis dapat membantu dalam pengambilan keputusan menerima atau menolak pesanan khusus