Analisis Sistem Akuntansi Penggajian dan Pengupahan untuk Menunjang Pengendalian Intern Perusahaan (Studi pada PG. Krebet Baru Bululawang-Malang)

Sistem akuntansi merupakan pengorganisasian formulir, catatan, dan laporan yang dikoordinasi secara teratur untuk menyediakan informasi keuangan yang dibutuhkan oleh manajemen guna memudahkan pengelolaan perusahaan. Keberadaaan sistem akuntansi terutama sistem akuntansi penggajian dan pengupahan karyawan akan membantu perusahaan untuk mempermudah jalannya proses pembayaran gaji dan upah karyawan agar tidak terjadi tindakan kecurangan atau penyelengan dalam pelaksanaan pembayaran gaji dan upah. Apabila sistem akuntansi penggajian dan pengupahan berjalan dengan lancar, maka akan berdampak pada pengendalian intern perusahaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan sistem akuntansi penggajian dan pengupahan karyawan yang ada di PG. Krebet Baru dan menganalisis sistem akuntansi tersebut apakah sudah menunjang pengendalian intern perusahaan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Fokus dalam penelitian ini adalah sistem akuntansi penggajian dan pengupahan yang ada di PG. Krebet Baru dan unsur-unsur pengendalian intern yang ada pada sistem akuntansi penggajian dan pengupahan. Data yang digunakan berupa data primer dan data sekunder yang didapatkan dari hasil observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil dari interpretasi data menunjukkan bahwa pelaksanaan sistem akuntansi penggajian dan pengupahan karyawan yang ada di PG. Krebet Baru sudah cukup baik, namun belum berfungsi secara maksimal karena ada perangkapan tugas yang dilakukan oleh bagian SDM & Umum. Kekurangan-kekurangan lain yang terdapat pada sistem akuntansi penggajian dan pengupahan di PG. Krebet Baru terletak pada desain dokumen terutama slip gaji dan upah yang masih menampilkan jenis potongan yang sudah tidak berlaku di perusahaan. Pengendalian intern perusahaan pada PG. Krebet Baru juga kurang maksimal karena masih terjadi keterlambatan pembayaran gaji yang disebabkan oleh adanya keterlambatan penyerahan dokumen realisasi lembur, sehingga menyebabkan total gaji tidak dapat dihitung. Saran yang dapat direkomendasikan untuk PG. Krebet Baru dalam mengatasi kekurangan yang terdapat dalam sistem akuntansi penggajian dan pengupahan antara lain menyerahkan tugas pembuatan bukti kas keluar kepada seksi akuntansi agar perangkapan tugas dapat dicegah, serta membuat desain formulir baru terutama pada slip gaji dan upah. Agar pengendalian intern vii perusahaan dapat berjalan dengan baik, maka disarankan untuk memberi batas waktu akhir penyerahan dokumen realisasi lembur agar gaji total karyawan dapat segera diproses dan pembayaran gaji karyawan dapat dilaksanakan tepat waktu