Pengaruh Kompetensi Pegawai dan Motivasi Kerja terhadap Kinerja Pegawai (Studi pada Pegawai Badan Perijinan Kabupaten Bojonegoro),

Pelayanan publik yang diselenggarakan oleh pemerintah untuk masyarakat merupakan fenomena yang banyak disoroti. Pelayanan yang diselenggarakan merupakan hasil dari kinerja pegawai, sehingga jika pelayanan publik banyak mendapatkan keluhan, masukan dan kritikan, hal tersebut merupakan cerminan dari kinerja pegawai yang kurang maksimal. Kinerja yang merupakan fungsi dari kompetensi dan motivasi, membuat kompetensi pegawai dan motivasi kerja menjadi hal yang sangat penting untuk diperhatikan dalam kinerja sektor publik demi pelaksanaan tugas dan tanggung jawab serta terselenggaranya pelayanan publik yang maksimal. Pernyataan tersebut mengindikasikan bahwa ada hubungan dan pengaruh dari kompetensi pegawai dan motivasi kerja terhadap kinerja pegawai. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh kompetensi pegawai dan motivasi kerja terhadap kinerja pegawai Badan Perijinan Kabupaten Bojonegoro sebagai salah satu instansi pemerintah yang disoroti kinerjanya dan pelaksanaan pelayanan publiknya. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian penjelasan (expalantory research) dengan pendekatan kuantitatif dan hanya dibatasi pada: (1) Hubungan antara kompetensi pegawai dan motivasi kerja terhadap kinerja pegawai; (2) Pengaruh kompetensi pegawai dan motivasi kerja terhadap kinerja pegawai secara parsial; (3) Pengaruh kompetensi pegawai dan motivasi kerja terhadap kinerja pegawai secara simultan; dan (4) Upaya peningkatan kinerja pegawai pada Badan perijinan Kabupaten Bojonegoro. Sedangkan analisis data yang digunakan untuk mengetahui hubungan dan pengaruh adalah analisis korelasi dan analisi regresi linier berganda dengan bantuan SPSS Statistic 18. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel kompetensi pegawai dan motivasi kerja memiliki hubungan yang signifikan terhadap kinerja pegawai Badan Perijinan Kabupaten Bojonegoro. Selain itu, hasil penelitian juga menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan dari variabel kompetensi pegawai dan motivasi kerja terhadap kinerja pegawai baik secara parsial maupun simultan. Upaya yang dilakukan oleh Badan Perijinan Kabupaten Bojonegoro untuk meningkatkan kinerja pegawai kebanyakan adalah pada bidang kompetensi pegawai, hal ini sesuai dengan hasil perhitungan statistik bahwa variabel kompetensi pegawai berpengaruh lebih dominan daripada motivasi kerja. Saran yang dapat diberikan yaitu agar Badan Perijinan Kabupaten Bojonegoro lebih meningkatkan kompetensi pegawai dan menumbuhkan motivasi kerja agar lebih maksimal lagi dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya serta menghasilkan kinerja yang lebih baik