Pengaruh Pengetahuan Pajak, Kualitas Pelayanan Pajak Dan Sanksi Perpajakan Terhadap Motivasi Wajib Pajak Orang Pribadi Dalam Membayar Pajak (Studi pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Singosari)

Jumlah wajib pajak orang pribadi di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Singosari tiap tahun semakin bertambah tetapi dalam hal menyampaikan SPT masih banyak wajib pajak yang tidak menyampaikan dikhawatirkan karena tidak menyampaikan SPT Wajib Pajak tersebut tidak memenuhi kewajibannya untuk menghitung dan membayar pajak terutangnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengetahuan perpajakan, kualitas pelayanan perpajakan dan sanksi perpajakan terhadap motivasi wajib pajak dalam membayar pajak. alasan peneliti menggunakan ketiga variabel ini dikarenakan menurut peneliti ketiga variabel tersebut yang paling berpengaruh dan sesuai dibandingkan dengan variabel-variabel yang telah digunakan oleh peneliti terdahulu. Penelitian ini menggunakan metode non probability sampling dengan teknik pengambilan sampel menggunakan sampling insidental sedangkan dalam menentukan ukuran sampel dari populasi yang digunakan peneliti menggunakan rumus slovin. Berdasarkan rumus slovin didapat 100 responden yang digunakan peneliti sebagai sampel dalam penelitian ini. Lokasi penelitian ini berada di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Singosari. Sumber data dalam penelitian ini menggunakan sumber data primer yang di dapat dari kuisioner yang dibagikan kepada 100 responden yang terdaftar sebagai wajib pajak orang pribadi di KPP Pratama Singosari. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan teknik analisis regresi linier berganda yang dihitung menggunakan SPSS ver. 21. Untuk menguji kualitas data digunakan uji validitas pearson correlation dan uji reliabilitas menggunakan cronbach alpha. Jenis penelitian yang digunakan adalah explanatory research dengan pendekatan kuantitatif. Hasil analisis secara serentak menunjukkan bahwa variabel pengetahuan, kualitas pelayanan dan sanksi perpajakan berpengaruh terhadap motivasi wajib pajak orang pribadi dalam membayar pajak. sedangkan hasil pengujian secara parsial atau individu menunjukkan pengetahuan pajak, kualitas pelayanan pajak dan sanksi perpajakan berpengaruh signifikan terhadap motivasi wajib pajak orang pribadi dalam membayar pajak. hal ini berarti bahwa motivasi wajib pajak untuk membayar pajak timbul karena wajib pajak memiliki pengetahuan pajak yang baik serta kualitas pelayanan pajak yang baik dari kantor pelayanan pajak dan penerapan sanksi pajak yang baik