Sinergitas Stakeholders dalam Inovasi Daerah (Studi Pada Program Seminggu di Kota Probolinggo (SEMIPRO)),

Inovasi sangat penting dilakukan dalam rangka untuk mewujudkan kemakmuran dan kesejahteraan rakyat baik oleh pemerintah pusat maupun daerah. Munculnya inovasi di daerah merupakan salah satu konsekuensi dari diterapkannya otonomi daerah. Keberhasilan pelaksanaan inovasi di daerah tidak dilakukan sendiri oleh pemerintah daerah, namun membutuhkan sinergi dengan stakeholders lainnya. Namun permasalahan dilapangan seringkali kurangnya bahkan tidak ada peran dari stakeholders yang berkaitan dengan program dari pemerintah daerah tersebut. Program SEMIPRO merupakan salah satu program inovasi dari pemerintah kota Probolinggo yang dilaksanakan mulai tahun 2009. keberhasilan inovasi daerah membutuhkan tidak hanya biaya yang besar, tetapi juga membutuhkan sinergitas stakeholders yaitu antara pemerintah, masyarakat, dan swasta. Namun kenyataannya belum nampak keterlibatannya stakeholders lainnya selain pemerintah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis sinergitas stakeholders dalam inovasi daerah (studi pada program Seminggu di Kota Probolinggo (SEMIPRO)). Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif. Analisis data yang digunakan yaitu analisis data interaktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program SEMIPRO telah dilaksanakan sebanyak lima kali hingga tahun 2013. Stakeholders yang terlibat dalam program ini yaitu masyarakat, swasta dan pemerintah. Pembiayaan yang digunakan sebagian berasal dari APBD Kota Probolinggo. Sinergi yang terjalin dalam program ini yaitu bahwasannya komunikasi masih bersifat satu arah dan tidak terjadinya koordinasi. Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu bahwa program SEMIPRO bukan merupakan inovasi sebagaimana yang telah diklaim oleh pemerintah kota Probolinggo. Dominasi yang dilakukan oleh pemerintah sangat terlihat mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan dalam program ini. Adanya dominasi oleh pemerintah mengartikan bahwa tidak adanya sinergi dengan stakeholders lainnya. Hal ini dikarenakan komunikasi yang bersifat satu arah dan tidak nampaknya koordinasi. Saran dalam penelitian ini yakni pemerintah harusnya mengevaluasi kembali program SEMIPRO. Disamping itu juga pemerintah mengevaluasi peran pemerintah dalam program SEMIPRO