Pengembangan Kampung Wisata (Studi Tentang Pengembangan Sentra Keramik Dinoyo Menjadi Kampung Wisata di Kelurahan Dinoyo Kecamatan Lowokwaru Kota Malang),

Sentra Industri Keramik Dinoyo adalah salah satu kampung wisata baru di Kota Malang. Dengan mengusung kerajinan keramik hias natural khas kota Malang diharapkan dapat menarik perhatian masyarakat untuk mengunjungi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seperti apa Pengembangan Kampung Wisata tersebut dan kendala apa saja yang dihadapi dalam pelaksanaannya. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Lokasi penelitian adalah Kota Malang. Situs penelitian ini adalah Kampung Wisata Keramik di Dinoyo. Hasil dari penelitian ini adalah sebagai strategi pengembangan kampung wisata keramik Dinoyo di Kelurahan Dinoyo Kota Malang, dengan adanya Promosi yang gencar dilakukan oleh Dinas Pariwisata Kota Malang melalui event Kampung Wisata Keramik Dinoyo yang diadakan setiap tahunnya, juga mengadakan pameran diluar Kota Malang setiap kali ada event Pariwisata, upaya lain yang dilakukan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Malang adalah mengadakan Diklat peningkatan teknologi produksi,melaksanakan studi banding, dan melakukan Pembinaan manajerial kepada pengrajin keramik. Sedangkan upaya Pengrajin Keramik adalah mendirikan paguyuban keramik sebagai wadah kebersamaan, menampung aspirasi pengrajin dan pedagang. Dalam melaksanakan pengembangan kampung wisata keramik tersebut terdapat faktor pendukung dan faktor penghambat yang mempengaruhi pelaksanaan pengembangan kampung wisata keramik. Faktor pendukung yaitu, adanya paguyuban keramik yang didirikan oleh pengrajin dan pedagang keramik Dinoyo yang mempermudah komunikasi antar pedagang. Selain itu adanya pengaruh faktor penghambat yaitu membuat proses pengembangan kampung wisata keramik di Kelurahan Dinoyo Kota Malang seperti minimnya sarana dan prasarana, sumber daya manusia dari pengrajin yang dinilai masih rendah, kurangnya faktor modal dari pihak perbankan dan pemerintah, dan minimnya ketersediaan bahan baku yang berkualitas di pasaran. Dari hasil penelitian, ada beberapa saran yaitu perlu optimalisasi terhadap upaya yang dilakukan pemerintah kota malang dan pihak paguyuban keramik Dinoyo baik upaya strategis maupun upaya teknis yang dilakukan secara tepat, perlu adanya peningkatan kualitas pengrajin keramik agar tercapai tujuan dari adanya kampung wisata keramik Dinoyo dan pemerintah kota Malang harus mampu mengembangkan dan menggali semua potensi yang dimiliki secara optimal