Pengembangan Kapasitas Aparatur Desa Dalam Otonomi Daerah (Studi Pada Bagian Pemerintahan Kabupaten Probolinggo)

Penelitian ini dilakukan dengan latar belakang upaya mengembangkan kapasitas Aparatur Desa yang dilakukan oleh Bagian Pemerintahan sebagai satuan kerja dari Sekretariat Daerah Kabupaten Probolinggo yang bertugas untuk melaksanakan penyusunan program dan petunjuk teknis pembinaan penyelenggaraan pemerintahan, ketertiban umum, pembinaan perangkat, pelaksanaan otonomi daerah, pengembangan lembaga kependudukan serta pertanahan. Melihat fungsi sentral Pemerintahan Desa sebagai penggerak otonomi daerah, maka upaya pengembangan kapasitas Aparatur Desa yang dilakukan oleh Bagian Pemerintahan perlu dikaji lebih lanjut mengenai bagaimana jenis pengembangan Aparatur Desa, apakah sudah sesuai dengan sasaran dan apakah ada hal-hal yang mampu mendukung tercapainya hasil yang diinginkan maupun hal-hal yang menghambat pencapaian hasil tersebut. Desa Pabean sebagai penerima pengembangan kapasitas dipilih dikarenakan lokasinya yang berdekatan dengan wilayah kota, tingkat pendidikan masyarakat yang relatif tinggi, serta tingkat perekonomian yang sudah maju. Penelitian ini mengacu pada tinjauan pustaka tentang administrasi desa, pengembangan sumberdaya manusia, dan peningkatan kemampuan, keterampilan dan keahlian aparatur. Metode penelitian yang digunakan dengan pendekatan kualitatif dan merupakan jenis penelitian deskriptif. Memiliki dua fokus penelitian yaitu pelatihan yang diikuti aparatur pemerintah desa dan hasil pelaksanaannya dan faktor-faktor yang mempengaruhi upaya peningkatan pengembangan kapasitas apa