Peran BUMN Terhadap Perkembangan Pembangunan Perekonomian Industri Kecil (Studi Pada Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Perum Jasa Tirta I Malang),

Penelitian ini dilakukan dengan melihat realitas yang ada bahwa industri kecil merupakan bagian integral dunia usaha nasional yang mempunyai kedudukan, potensi, dan peranan yang sangat penting serta strategis dalam mewujudkan tujuan pembangunan nasional pada umumnya dan tujuan pembangunan ekonomi pada khususnya. Dalam kenyataannya menunjukkan bahwa industri kecil masih belum dapat mewujudkan kemampuan dan peranannya secara optimal dalam perekonomian nasional. Salah satu kebijakan untuk mendukung keberadaan industri kecil dan menengah ini ialah pembentukan pola pembinaan industri kecil dan menengah oleh instansi pemerintah melalui program kemitraan antara usaha kecil dengan usaha besar maupun dengan usaha-usaha milik negara (BUMN). BUMN mempunyai andil dalam membina industri kecil dan berperan dalam masalah lingkungan dan sosial dimana realisasi peran tersebut diwadahi dalam bentuk Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL). Hal tersebut juga menjadi perhatian dan dilaksanakan oleh Perum Jasa Tirta I Malang. Bagaimana Peran Perum Jasa Tirta I Malang terhadap Perkembangan pembangunan perekonomian industri kecil melalui PKBL, manfaat yang diperoleh bagi industri kecil maupun Perum Jasa Tirta I, dan faktor-faktor apa saja yang menjadi pendukung dan penghambat dalam melaksanakan PKBL. Hasil dari penelitian menujukkan bahwa Peran Perum Jasa Tirta I sebagai BUMN dalam pengembangan pembangunan perekonomian industri kecil melalui Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Perum Jasa Tirta I Malang terbagi menjadi dua, yang pertama bentuk pelaksanaan pembinaan/pengembangan kemampuan dan keterampilan industri kecil dan yang kedua proses pembinaan dan kemitraan yang dilakukan Unit PKBL Perum Jasa Tirta I Malang terhadap pembangunan perekonomian industri kecil. Program kemitraan dan Bina Lingkungan Perum Jasa Tirta I Malang dilaksanakan sesuai dengan tujuan yang ada yaitu untuk membantu mengembangkan industri kecil yang tangguh dan mandiri dan juga bermanfaat bagi kedua belah pihak. Walaupun dapat dikatakan pelaksanaan PKBL sesuai dengan tujuan yang ada serta memiliki manfaat bagi kedua belah pihak namun masih ada pelaksanaan yang masih kurang optimal yang dilakukan oleh Perum Jasa Tirta I maupun industri kecil sehingga manfaat yang dirasakan tetap ada tetapi kurang maksimal, dimana seharusnya kekurangan tersebut harus mendapat perhatian agar program tersebut bermanfaat secara maksimal bagi industri kecil