Aplikasi BRInet Sebagai Solusi Untuk Meningkatkan Kinerja Pada Bank (studi kasus pada Bank BRI cabang Malang

Sistem komputerisasi merupakan salah satu syarat modernisasi dalam teknologi informasi. Dalam dunia Perbankan Indonesia penggunaan sistem komputerisasi sudah sejak lama digunakan. Didukung dengan teknologi satelit, transaksi perbankan dapat dilakukan secara real-time dan online. Bank Rakyat Indonesia (BRI) merupakan salah satu bank di Indonesia yang telah menggunakan teknologi komputerisasi via satelit. Saat ini transaksi perbankan yang dilakukan BRI di seluruh Indonesia telah dapat dilakukan secara online . Penggunaan komputerisasi secara online ini dilakukan pada kantor cabang bank BRI dengan mengunakan software jaringan khusus BRI yaitu BRInets. Dengan aplikasi BRInet diharapkan proses transaksi akan lebih ringkas karena nasabah dapat bertransaksi melalui fasilitas yang ada seperti ATM, sms banking maupun phone banking . Akan tetapi saat ini penggunaan fasilitas e-banking diatas masih kurang maksimal, hal ini dapat dilihat dari banyaknya nasabah yang masih melakukan transaksi secara manual dengan cara datang langsung ke bank. Nasabah lebih memilih proses manual karena dirasa lebih aman, meskipun proses ini lebih menyulitkan dan membutuhkan waktu lebih banyak dibandingkan bertransaksi menggunakan fasilitas e-banking . Hal ini juga berpengaruh pada kinerja karyawan bank, karena dengan masih banyaknya nasabah yang bertransaksi menggunakan cara manual, maka kinerja mereka kurang maksimal karena disibukkan dengan urusan transaksi saja, dan waktu untuk selling&service kepada nasabah masih kurang. Dalam penelitian ini difokuskan untuk mengetahui bagaimana aplikasi BRInet dalam meningkatkan kinerja pada Bank BRI dan apa saja yang menjadi hambatan, kemudahan dan manfaat bagi Bank BRI dalam penyediaan fasilitas BRInet? Dari hasil penelitian dapat terlihat peningkatan kinerja bank BRI. Sebelum menggunakan sistem ini, nasabah yang datang dilayani dengan serba manual. Semua pekerjaan ditangani dengan tenaga manusia, dalam hal ini adalah petugas bank BRI. Keberadaan komputer pada saat itu hanya sebatas sebagai peralatan yaitu sebagai alat bantu bagi petugas bank, bukan sebagai alat yang bisa digunakan untuk menghubungkan antara nasabah kepada bank BRI untuk melakukan transaksi perbankan. Sehingga kinerja yang diharapkan tidak bisa dicapai dengan maksimal. Dengan adanya teknologi e-banking saat ini, yang diantaranya adalah ATM, sms banking dan phone banking , bank BRI mampu meningkatkan kinerja yang diharapkan. Sistem BRInet atau e-banking yang ada saat ini belum bisa sepenuhnya dapat dikatakan sempurna, karena masih ada masalah dan hambatan yang ada pada sistem ini, baik dari sistem itu sendiri maupun dari sisi pengguna atau user . Masalah keamanan adalah masalah dominan yang terjadi. Maka dari itu faktor keamanan perlu terus diperhatikan lagi agar kepercayaan nasabah terhadap sistem ini tetap ada dan terjaga. Selain itu tidak kalah pentingnya adalah pendidikan atau informasi yang cukup kepada nasabah tentang cara penggunaan aplikasi e-banking dan tata cara bertransaksi dengan mudah dan aman