Kinerja Pelayanan Pemerintah Desa dalam Pelayanan Publik dibidang Kependudukan : studi pada desa Kebonwaris Kecamatan Pandaan Kabupaten Pasuruan

Hampir semua sektor kehidupan masyarakat telah terjamah oleh administrasi pengendalian dan pengakuan birokrasi dalam berbagai bentuk pelayanan khususnya dibidang kependudukan. Semua masyarakat membutuhkan berbagai macam bentuk pelayanan khususnya pelayanan dibidang kependudukan dari aparat pemerintah selaku pelayan masyarakat. Sudah menjadi kenyataan, bahwa berbagai kalangan masyarakat mengalami hambatan. Hambatan-hambatan tersebut meliputi tidak transparannya prosedur seperti persyaratan yang sedikit memberatkan masyarakat sebagai pengguna jasa pelayanan. Banyaknya tuntutan masyarakat terhadap aparat pemerintah daerah khususnya pemerintah desa mampu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, tuntutan masyarakat tersebut merupakan akibat dari merosotnya mutu pelayanan publik di Indonesia yang terjadi disemua tingkatan pemerintahan baik itu pusat daerah bahkan sampai pada pemerintahan desa. Dari permasalahan tersebut perlu adanya upaya peningkatan profesionalisme pegawai dalam memberikan pelayanan publik Sebagai rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana kinerja pemerintah desa Kebonwaris dalam memberikan pelayanan publik pada umumnya serta pelayanan dibidang kependudukan pada khususnya dan selain itu apa saja bentuk-bentuk pelayanan publik dibidang kependudukan yang diberikan pada masyarakat desa Kebonwaris. Sebangkan tujuan dari penelitian ini adalah mendiskripsikan kinerja Pemerintah desa Kebonwaris dalam memberikan pelayanan publik khususnya dibidang kependudukan serta mendiskripsikan bentuk-bentuk pelayanan publik yang diberikan khususnya dibidang kependudukan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengna menggunakan pendekatan kualitatif dengan tujuan untuk mencari dan mengkonsep serta menggambarkan peristiwa-peristiwa yang terjadi di lokasi penelitian dan membangun dan menemukan adanya teori-teori baru yang berhubungan dengan hal penelitian. Sebagai fokus penelitian ini adalah kinerja Pemerintah dalam memberikan pelayanan publik dan bentuk-bentuk pelayanan dibidang kependudukan yang diberikan oleh aparatur desa kepada masyarakat. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa kinerja pemerintah desa Kebonwaris dalam memberikan pelayanan pada masyarakat dinilai cukup baik hal itu tercermin dari kemampuan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya sebagai abdi masyarakat, semangat kerja yang dimiliki oleh aparat desa kebonwaris dalam menjalankan tanggung jawabnya, dengan sikap seperti itu pemerintah desa mampu memberikan suatu pelayanan yang cukup bermutu kepada masyarakat. Hanya saja tingkat kedisiplinan para aparat desa Kebonwaris dinilai masih kurang sehingga menjadi salah satu penghambat proses pelayanan. Kinerja pemerintah desa dalam memberikan pelayanan dibidang kependudukan dilihat dari proses pelaksanaan pemberian pelayanan seperti prosedur atau tata cara, ketepatan waktu dan besaran biaya yang dikeluarkan oleh masyarakat untuk memperoleh suatu pelayanan dibidang kependudukan dinilai sangat cukup baik hal tersebut tercermin dari semua mekanisme pelaksanaan memenuhi kriteria yang ditentukan seperti adanya unsur kejelasan dan kepastian, keterbukaan, efisien dan ekonomis. Bentuk-bentuk pelayanan dibidang kependudukan yang sering diberikan oleh pemerintah desa Kebonwaris antara lain bersifat administratif yang meliputi pemenuhan dokumen-dokumen identitas diri, serta surat-surat keterangan yang menyangkut masalah kependudukan lainnya. Sedangkan pelayanan yang bersifat non administratif dilakukan sesuai program yang dicanangkan tiap tahunnya. Hendaknya Pemerintah desa terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan dengan upaya yang harus ditempuh adalah dengan terus meningkatkan kemampuan Sumber Daya Manusia melalui pendidikan dan pelatihan sesuai dengan tugas dan kewajiban sehingga akan didapat profesionalisme dalam menjalankan tugas. Untuk meningkatkan profesionalisme pegawai perlu diberikan pelatihan-pelatihan seperti bimbingan teknis yang berkaitan dengan cara dan prosedur dalam melayani masyarakat yang dilakukan setiap tahunnya. Peningkatan dan pengembangan sarana dan prasarana penunjang juga harus dilakukan dengan harapan menciptakan efektifitas dan efisiensi dalam pelayanan publik khususnya dibidang kependudukan