Penerapan Prinsip-prinsip Good Governance pada Kantor Catatan Sipil dan Kependudukan Kabupaten Probolinggo dalam Rangka Pelayanan Publik

Setiap organisasi pemerintahan selalu berusaha meningkatkan performance dalam menjalankan administrasi publiknya melalui berbagai cara. Dewasa ini, tidak dapat dipungkiri lagi bahwa performance birokrasi Indonesia cenderung masih bersifat kompleks. Hal ini bisa dilihat dari beberapa hal berikut,yaitu masih kurang tanggapnya pemerintah dalam merespon keinginan masyarakat dikarenakan keterbatasan sumber daya dan sebagainya. Selain itu juga masih terjadinya patologi dalam birokrasi kita, antara lain: rendahnya kualitas dan profesionalisme aparatur negara, produktifitas dan disiplin kerja yang masih rendah dari pegawai negeri, serta beberapa perilaku menyimpang lainnya di dalam birokrasi. Atas dasar tuntutan tersebut maka organisasi pemerintah seharusnya mengubah peranan yang tidak dilakukan selama ini, karena masyarakat juga menginginkan adanya suatu birokrasi yang mandiri dan profesional yang mampu menyelenggarakan pemerintahan yang bersih dan berwibawa melalui penerapan prinsip-prinsip Good Governance. Pemberian pelayanan yang sebaik-baiknya perlu diterapkan oleh semua organisasi pemerintahan yang mengabdi pada kepentingan umum. Berdasarkan hal tersebut, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimanakah pelaksanaan penerapan prinsip-prinsip Good Governance dalam rangka pelayanan publik oleh Kantor Catatan Sipil dan Kependudukan Kabupaten Probolinggo?, dan faktor-faktor apa yang menunjang dan menghambat pelaksanaan penerapan prinsip-prinsip Good Governance dalam rangka pelayanan publik pada Kantor Catatan Sipil dan Kependudukan Kabupaten Probolinggo? Serta bagaimanakah tanggapan masyarakat terhadap pelaksanaan penerapan prinsip-prinsip Good Governance dalam rangka pelayanan publik yang dilaksanakan pada Kantor Catatan Sipil dan Kependudukan Kabupaten Probolinggo. Penelitian ini dilaksanakan untuk mendeskripsikan proses pelaksanaan penerapan prinsip-prinsip Good Governance dalam rangka pelayanan publik oleh Kantor Catatan Sipil dan Kependudukan Kabupaten Probolinggo dan untuk mendeskripsikan faktor-faktor apa saja yang menunjang dan menghambat pelaksanaan penerapan prinsip-prinsip Good Governance dalam rangka pelayanan publik pada Kantor Catatan Sipil dan Kependudukan Kabupaten Probolinggo serta Untuk mendeskripsikan bagaimana tanggapan masyarakat terhadap pelaksanaan penerapan prinsip-prinsip Good Governance dalam rangka pelayanan publik yang dilaksanakan pada Kantor Catatan Sipil dan Kependudukan Kabupaten Probolinggo. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Sumber data terdiri dari data primer dan data sekunder yang dikumpulkan dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Instrumen penelitian ini terdiri dari peneliti sendiri, pedoman wawancara, dan alat-alat tulis. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis data model interaktif, yang terdiri dari reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proses pelaksanaan penerapan prinsip-prinsip Good Governance dalam rangka pelayanan publik oleh Kantor Catatan Sipil dan Kependudukan Kabupaten Probolinggo dimana dalam melaksanakan tugasnya telah dilaksanakan dengan cukup baik, meskipun belum dicapai hasil yang maksimal. Selain itu didalam proses pelaksanaan penerapan prinsip-prinsip Good Governance dalam rangka pelayanan publik oleh Kantor Catatan Sipil dan Kependudukan Kabupaten Probolinggo terdapat beberapa faktor yang menjadi faktor penghambat dan faktor pendukung baik dari sektor internal maupun eksternal