Analisis Kelayakan Investasi Aktiva Tetap Dengan Menggunakan Teknik Capital Budgeting : studi pada PG Kebon Agung Malang.

Keputusan untuk melaksanakan investasi aktiva tetap memerlukan penilaian dan pertimbangan yang matang karena untuk melaksanakan investasi aktiva tetap memerlukan dana yang besar dan menyangkut investasi jangka panjang. Kesalahan dalam pengambilan keputusan akan mengakibatkan kerugian bagi perusahaan. Adapun latar belakang untuk melakukan penelitian pada PG Kebon Agung Malang adalah karena perusahaan berencana melaksanakan investasi aktiva tetap dengan cara memperbesar kapasitas gilingnya untuk mengimbangi hasil tebu yang melimpah di kota Malang dan tidak mampu tergiling seluruhnya karena keterbatasan kapasitas giling Pabrik-Pabrik Gula di Malang. Untuk mengatasi hal tersebut, perusahaan merencanakan untuk melakukan penggantian kapasitas mesin yang lama dengan cara membeli mesin-mesin baru yang diharapkan dapat memperbesar kapasitas gilingnya dan dapat mengimbangi hasil tebu yang besar di wilayah Malang san sekitarnya. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian diskriptif dengan metode penelitian studi kasus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menggambarkan layak atau tidaknya rencana investasi aktiva tetap tersebut untuk dilaksanakan. Penilaian kelayakan investasi aktiva tetap tersebut dilakukan dengan menggunakan teknik Capital Budgeting yang terdiri dari metode Average Rate of Return, Payback Ratio, Net Present Value, Internal Rate of Return, dan B/C Ratio. Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan teknik Capital Budgeting dapat diketahui bahwa investasi tersebut layak untuk dilaksanakan karena jika dihitung dengan metode Average Rate of Return diperoleh hasil sebesar 1590 % lebih besar dari tingkat return yang diharapkan yaitu sebesar 27,4 %. Jika dihitung dengan metode payback period diperoleh hasil 1 tahun kurang dari masa ekonomis aktiva yaitu 25 tahun, jika dihitung dengan metode Net Present Value dengan discount factor sebesar 27,4 % diperoleh hasil perhitungan sebesar 345.451.061.347,02 yang artinya menghasilkan nilai Net Present Value yang positif, jika dihitung dengan metode Internal Rate of Return diperoleh hasil 150,073 % lebih besar dari tingkat return yang diharapkan yaitu 27,4 %, dan yang terakhir jika dihitung dengan metode B/C Ratio diperoleh hasil lebih dari satu, yaitu sebesar 12,91. Dari kesimpulan yang ada penulis memberikan saran agar perusahaan segera melaksanakan rencana investasi untuk tahun 2008 karena rencana investasi ini menguntungkan pihak perusahaan., selain itu penulis juga menyarankan agar PG Kebon Agung membuka lahan baru untuk menolong petani kecil dan agar dananya tidak menganggur, juga melakukan penambahan kapasitas mesin yang lebih besar agar petani di Malang tidak menggiling tebunya keluar areal Malang