Tanggung Jawab Hukum Pihak Asuransi Dalam Penyelesaian Klaim Atas Kesalahan Informasi Oleh Agen Yang Merugikan Pihak Tertanggung (Studi Di PT. Asuransi Umum Bumiputera Muda 1967 Cabang Malang)

Pada skripsi ini, penulis mengangkat permasalahan tanggung jawab hukum pihak asuransi dalam penyelesaian klaim atas kesalahaniInformasi oleh agen yang merugikan pihak tertanggung. Pilihan tema tersebut dilatar belakangi oleh adanya agen yang memberikan kesalahan informasi sehingga merugikan pihak tertanggung pada saat mengajukan klaim di PT. Asuransi Umum Bumiputera Muda 1967 Cabang Malang. Berdasarkan hal tersebut, karya tulis ini mengangkat rumusan masalah yaitu bagaimana tanggung jawab PT. Asuransi Umum Bumiputera Muda 1967 Cabang Malang dalam penyelesaian klaim atas kesalahan informasi oleh agen yang merugikan pihak tertanggung dan Apa hambatan dan upaya PT. Asuransi Umum Bumiputera Muda 1967 Cabang Malang dalam penyelesaian klaim atas kesalahan informasi oleh agen yang merugikan pihak tertanggung. Kemudian penulisan karya tulis ini menggunakan metode yuridis empiris dengan metode pendekatan yuridis sosiologis. Sumber data diperoleh berupa data primer melalui wawancara dan data sekunder melalui studi kepustakaan yang relevan dengan permasalahan yang diteliti. Data primer dan sekunder yang diperoleh penulis akan dianalisis menggunakan teknik analisis menggunakan metode deskriptif kualitatif. Dari hasil penulisan dengan metode di atas, penulis memperoleh jawaban atas permasalahan yang ada bahwa tanggung jawab PT. Asuransi Umum Bumiputera Muda 1967 Cabang Malang dalam penyelesaian klaim terhadap pihak tertanggung yang dirugikan karena kesalahan informasi oleh agen yang menutup perjanjian adalah tetap memproses dan telah membayar klaim dari pihak tertanggung sebanyak 2 (dua) kali sepanjang tahun 2015 karena merupakan bagian dari konsekuensi perusahaan yang memasarkan produk dan menutup perjanjian asuransinya melalui agen. Kemudian dalam bertanggung jawab dalam penyelesaian klaim atas kesalahan informasi agen yang merugikan pihak tertanggung, hambatan yang dihadapi oleh PT. Asuransi Umum Bumiputera Muda 1967 Cabang Malang yaitu tidak dapat menangani klaim dari pihak tertanggung secara cepat dan sederhana serta harus meminta penjelasan dari pihak tertanggung. Sedangkan upaya yang dilakukan PT. Asuransi Umum Bumiputera Muda 1967 Cabang Malang untuk mengatasi hambatan dalam bertanggung jawab dalam penyelesaian klaim atas kesalahan informasi agen yang merugikan pihak tertanggung yaitu adalah melakukan tindakan administatif kepada agen berupa pemanggilan untuk mengkonfirmasi kesalahan yang dilakukan agen dan juga memberi peringatan beserta teguran keras berupa surat peringatan dan apabila mengulangi kesalahan yang sama akan diberhentikan secara sepihak. Kemudian upaya berikutnya mengkonfirmasi kesalahan agen dan melakukan negosiasi dengan pihak tertanggung. Dan upaya yang terakhir adalah melakukan tindakan untuk mempercepat pembayaran klaim dengan menunjuk perusahaan penilai kerugian asuransi. Kesimpulan dari penulisan skripsi ini adalah PT. Asuransi Umum Bumiputera Muda 1967 Cabang Malang terhadap 2 (dua) klaim yang diajukan oleh pihak tertanggung tetap bertanggung jawab untuk memproses dan membayar klaim walaupun terdapat kesalahan informasi di dalam polis yang disebabkan oleh agen. Kemudian saran untuk pihak asuransi adalah harus memperbanyak pelatihan kepada agen agar mengetahui produk asuransi yang dimilikinya dan dapat menjelaskan dengan baik kepada pihak tertanggung, dan kepada agen harus memahami dengan baik mengenai produk asuransi yang dijual olehnya