Efektifitas Pemberian Cuti Bersyarat dan Cuti Menjelang Bebas Kepada Narapidana Dalam Mewujudkan Tujuan Sistem Pemasyarakatan: studi di Lembaga Pemasyarakatan Klas II B Tulungagung

Dalam penulisan skripsi ini penulis membahas mengenai masalah Efektifitas Pemberian Cuti Bersyarat dan Cuti Menjelang Bebas Kepada Narapidana Dalam Mewujudkan Tujuan Sistem Pemasyarakatan. Hal ini dilatar belakangai dengan banyaknya kendala dalam pelaksanaan Cuti Bersyarat dan Cuti Menjelang Bebas yang berpotensi dapat mengakibatkan tidak terwujudnya tujuan sistem pemasyarakatan. Substansi yang cukup baik dalam kenyataanya tidak dibarengi dengan strukutur,fasilitas dan budaya yang baik. Dalam upaya mengetahui efektifitas pemberian Cuti Bersyarat dan Cuti Menjelang Bebas kepada Narapidana dalam mewujudkan tujuan sistem pemasyarakatan di Lembaga Pemasyarakatan Klas II B Tulungagung,maka metode pendekatan yang dipakai adalah yuridis sosiologis,menganalisa permasalahan yang diterapkan secara yuridis,dengan melihat keadaan yang sebenarnya. Dengan menggunakan data primer dan sekunder yang kemudian seluruh data yang ada dianalisa secara deskriptif analisis. Berdasarkan hasil penelitian,penulis memperoleh jawaban atas permasalahan yang ada,bahwa pelaksanaan Cuti Bersyarat dan Cuti Menjelang Bebas di Lembaga Pemasyarakatan Tulungagung mengalami beberapa kendala dari faktor penegak hukum,sarana dan fasilitas,masyarakat dan budaya. Dalam pelaksanaan Cuti Bersyarat dan Cuti Menjelang Bebas petugas melakukan penarikan sejumlah biaya yang tidak jelas kegunaannya serta petugas kurang memberikan sosialisasi,sedangkan jauhnya jarak BAPAS dari LAPAS dan tenpat tinggal Narapidana membuat Narapidana menjadi malas mengajukan Cuti Bersyarat dan Cuti Menjelang Bebas,pihak keluarga yang tidak mau memberikan jaminan kepada Narapidana menjadikan beberapa Narapidana tidak dapat melaksanakan Cuti Bersyarat ataupun Cuti Menjelang Bebas. Kendala-kendala inilah yang menjadikan pelaksanakan Cuti Bersyarat dan Cuti Menjelang Bebas di LAPAS Tulungagung menjadi kurang efektif. Menyikapi fakta-fakta tersebut diatas,maka perlu kiranya ada pengawasan dari Departemen Hukum dan HAM selaku Departemen yang membawahi LAPAS Tulungagung atas pelaksanaan Cuti Bersyarat dan Cuti Menjelang Bebas. Selain itu sekiranya benar-benar mendesak maka perlu dibangun BAPAS di wilayah kabupaten agar dapat mempermudah pelaksanaan Cuti Bersyarta dan Cuti Menjelang Bebas serta hak-hak Narapidana yang lainnya. Selain itu sosialisasi khusus tentang hak-hak Narapidana oleh petugas LAPAS juga perlu ditingkatkan agar pelaksanaan Cuti Bersyarat dan Cuti Menjelang Bebas dapat berjalan efektif