Kendala-kendala yang Dihadapi oleh Polisi Pamong Praja Kabupaten Jombang dalam Penertiban Pedagang Kaki Lima di Kabupaten Jombang : studi di Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Jombang

Dalam penulisan skripsi ini penulis mengangkat judul “Kendala-kendala yang Dihadapi oleh Polisi Pamong Praja Kabupaten Jombang dalam Penertiban Pedagang Kaki Lima di Kabupaten Jombang (Studi di Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Jombang)”. Hal tersebut dilatar belakangi oleh ketidak seimbangan antara pertumbuhan penduduk dan jumlah lowongan kerja yang tersedia. Sehingga masalah yang muncul kemudian adalah pengangguran. Sementara itu pilihan untuk bekerja di sektor formal hanya sedikit peluang, pilihan yang nyata adalah bekerja di sektor informal. Menjadi Pedagang Kaki lima salah satunya. Dengan adanya latar belakang tersebut penulis membuat rumusan permasalahan yakni (1). Apa kendala-kendala yang dihadapi Polisi Pamong Praja Kabupaten Jombang dalam rangka penertiban Pedagang Kaki Lima di Kabupaten Jombang?(2). Apa upaya Polisi Pamong Praja Kabupaten Jombang dalam rangka mengatasi kendala-kendala yang dihadapinya dalam penertiban Pedagang Kaki Lima di Kabupaten Jombang? Penelitian ini memakai metode penelitian yuridis-Sosiologis mengedepankan pada fenomena masyarakat mengenai Pedagang Kaki Lima yang selama ini dianggap sebagai obyek penertiban Polisi Pamong Praja sehingga muncul konflik-konflik antara Pedagang Kaki Lima dengan Polisi Pamong Praja dan beberapa kantor dinas, serta dikaitkan dengan landasan hukum yang ada kaitannya dengan Pedagang Kaki Lima. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh kendala-kendala yang dihadapi Polisi Pamong Praja Kabupaten Jombang dalam Penertiban Pedagang Kaki Lima di Kabupaten Jombang. Kendala-kendala itu antara lain : Peraturan Daerah yang tidak lagi sesuai dengan kondisi masyarakat; tidak adanya lokasi yang memadai dan permanen bagi Pedagang Kaki Lima; Persepsi Pedagang Lima terhadap Polisi Pamong Praja dsb. Dengan adanya kendala-kendala tersebut penulis berusaha melakukan wawancara terhadap pihak terkait untuk menemukan upaya-upaya yang dilakukan Polisi Pamong Praja untuk meminimalisir kendala-kendala tersebut. Meskipun kendala-kendala tersebut belum sepenuhnya bisa teratasi, maka hendaknya ada kerjasama dari berbagai pihak. Baik dari pihak Polisi Pamong Praja, Pedagang Kaki Lima mupun dinas yang terkait