Pemahaman Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi: Studi Fenomenologi

Penelitian ini bertujuan mengetahui secara mendalam bagaimana wajib pajak orang pribadi memahami kepatuhan wajib pajak. Penelitian ini menggunakan pendekatan fenomenologi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara. Wawancara ditujukan kepada dua informan yang terdiri dari satu orang pegawai swasta pada perusahaan asing dan satu orang yang memiliki usaha di bidang mebel. Alasan pemilihan pegawai swasta dan seorang pengusaha mebel sebagai informan adalah perbedaan perilaku di antara keduanya. Informan pertama memiliki latar belakang patuh terhadap pajak, sedangkan informan dua memiliki latar belakang kurang patuh pada pajak. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagai wajib pajak, informan telah memahami kepatuhan sebagai bentuk kewajiban, kontribusi kepada masyarakat dan tanggung jawab sebagai warga negara yang baik dan patuh terhadap peraturan yang berlaku. Pada dasarnya informan telah menyadari bahwa sebagai warga negara yang baik dan taat terhadap peraturan, informan harus patuh terhadap pajak. Namun, pemahaman yang berbeda mengenai pemahaman terhadap kepatuhan pajak, membuat kedua informan memiliki perilaku yang berbeda