Studi Komparasi Tingkat Efisiensi Perbankan Di Asean-5 Dengan Pendekatan Data Envelopment Analysis (Dea)

Kebanyakan Penelitian Yang Lalu Fokus Pada Efisiensi Perbankan Di Suatu Negara. Pada Penelitian Ini Yang Menggunakan Data Envelopment Analysis Menghitung Skor Efisiensi Perbankan Di Negara ASEAN-5 Yaitu Indonesia, Malaysia, Philipina, Singapura, Dan Thailand. Negara ASEAN-5 Menunjukkan Performa Yang Lebih Baik Dibandingkan Negara Anggota ASEAN Lainnya. Setiap Negara Memiliki Beberapa Perwakilan Sampel.Sesuai Kriteria Yang Ditentukan. Indonesia Dan Malaysia Masing-Masing 4 Bank. Philipina, Singapura, Dan Thailand Masing-Masing 3 Bank. Variabel Input Dan Output Yang Digunakan Mengombinasi Serta Merujuk Pada Beberapa Penelitian Sebelumnya. Variabel Input Yang Digunakan Adalah Employee Benefit, Fixed Assets, Dan Deposits. Variabel Output Yang Digunakan Adalah Total Income Dan Lend. Hasil Dari Penelitian Ini Menunjukka Semua Bank Memiliki Skor Efisiensi Yang Relative Tinggi. Pencapaian Efisiensi Variabel Input-Output Pada Periode I (2006-2009) Menunjukkan Kecenderungan Yang Meningkat Sedangkan Pada Periode II (2010-2013) Kecenderungannya Menurun. Perbedaan Tren Dari Dua Periode Tersebut Disebabkan Karena Kondisi Perekonomian Yang Berbeda. Perbankan Di Singapura Sangat Baik Performanya Pada Periode I Sedangkan Pada Periode II Perbankan Di Philipina Yang Menunjukkan Performa Yang Bai