Kontribusi Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah Terhadap Pendapatan Asli Daerah (Pad) Kabupaten Malang (Studi Pada Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan Dan Aset Kabupaten Malang)

Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis kontribusi pajak daerah dan retribusi daerah terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Malang selama lima tahun terakhir (2007-2011) berdasarkan jenis dari tiap pajak dan retribusi dengan menggunakan analisis kontribusi dan rasio efektifitas. Obyek dalam penelitian ini adalah daerah Kabupaten Malang dengan memfokuskan penelitian untuk membahas tentang Pendapatan Asli Daerah (PAD), Pajak Daerah, dan Retribusi Daerah Kabupaten Malang Tahun 2007- 2011. Sumber data diperoleh dari Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPPKA) Kabupaten Malang. Analisis kontribusi pajak daerah dan retribusi daerah terhadap PAD dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan analisis kontribusi per jenis pajak dan retribusi terhadap total PAD tiap tahunnya dan rasio efektifitas dari target dan realisasi per jenis pajak daerah dan retribusi daerah. Hasil penelitian ini menemukan bahwa rata-rata kontribusi per jenis pajak daerah dan retribusi daerah terhadap penerimaan PAD di Kabupaten Malang dalam kurun waktu tahun anggaran 2007-2011 sangat fluktuatif. Kontribusi pajak terbesar pada penerimaan PAD di Kabupaten Malang berasal dari pajak penerangan jalan yaitu mencapai 36,4% selama lima tahun. Dimasukkannya pemungutan jenis pajak air tanah dan pajak bea perolehan hak atas tanah dan bangunan pada tahun 2011 sebagai pajak daerah yang berasal dari pajak provinsi memberikan kontribusi baru yang cukup besar bagi PAD, di tahun pertama pemungutan pajak air tanah sudah memberikan kontribusi sebesar 2,27% untuk PAD dan pajak bea perolehan hak atas tanah dan bangunan sudah memberikan kontribusi sebesar 30,3% untuk PAD. Sedangkan untuk kontribusi retribusi terbesar pada penerimaan PAD di Kabupaten Malang berasal dari retribusi jasa umum yaitu dengan rata-rata 22,73% selama lima tahun. Semakin besar persentase kontribusi suatu jenis pajak daerah atau retribusi daerah terhadap total Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun tersebut, maka semakin besar kontribusi jenis pajak dan retribusi tersebut terhadap penerimaan PAD suatu daerah. Pengelolaan keuangan daerah pemerintah daerah Kabupaten Malang dapat dikatakan baik. Hal ini dibuktikan dengan hasil perhitungan antara realisasi PAD dibandingkan dengan target PAD dari tiap jenis pajak dan tiap jenis retribusi yang rata-rata selalu mencapai diatas 70% hingga diatas 100%. Pajak Daerah di Kabupaten Malang yang selalu masuk dalam kategori sangat efektif (di atas 100%) setiap tahunnya selama kurun waktu lima tahun (2007- 2011) adalah pajak hiburan, pajak reklame, pajak penerangan jalan, dan pajak parkir. Untuk pemungutan retribusi daerah, retribusi perijinan tertentu yang selalu masuk dalam kategori sangat efektif (di atas 100%) dikarenkan realisasi yang tercapai lebih besar daripada target yang direncanakan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa dalam kurun lima tahun Kabupaten Malang masih dapat mengefektifkan realisasi tiap jenis pajak daerah dan retribusi daerahnya yang bersumber dari pendapatan pajak dan pendapatan retribusi dengan baik