Pengaruh struktur kepemilikan, kontrak utang, kos politis dan pertumbuhan perusahaan terhadap pemilihan akuntansi konservatif : Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2004-2006.

Akuntansi konservatif merupakan prinsip dasar yang menjadi landasan penentuan perlakuan akuntansi dalam kondisi ketidakpastian. Prinsip ini merupakan reaksi hati-hati dalam pelaporan keuangan yang berkaitan dengan pengukuran dan pengakuan aktiva serta laba. Tujuan dari penelitian ini adalah memperoleh fakta empiris pengaruh stuktur kepemilikan, kontrak hutang, kos politis dan pertumbuhan perusahaan terhadap kebijakan akuntansi konservatif yang ditempuh perusahaan. Pemilihan sample ditentukan dengan menggunakan purposive sampling method dan diperoleh sebanyak 106 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode tahun 2004 sampai dengan 2006. Penelitian ini merupakan golongan hypothesis testing . Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda yang digunakan untuk mengukur kekuatan hubungan antar dua variabel atau lebih dan dilakukan secara parsial terhadap masing-masing variabel independen, yaitu struktur kepemilikan, kontrak hutang, kos politis dan pertumbuhan perusahaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ditemukan bukti empiris adanya pengaruh konsentrasi struktur kepemilikan dan pertumbuhan perusahaan terhadap strategi akuntansi konservatif perusahaan. Penelitian ini berhasil memberi bukti bahwa kos politis dan kontrak utang mempengaruhi pilihan perusahaan terhadap strategi akuntansi konservatif