Pengaruh Variabel-variabel Marketing Mix terhadap Keputusan Pembelian Obat Produksi PT. JUNGER FARMA di Kota Malang

Penelitian ini membahas tentang pengaruh variabel-variabel marketing mix yang meliputi produk, harga, distribusi dan promosi secara simultan dan parsial terhadap keputusan pembelian obat produksi PT. Junger Farma dan juga juga untuk mengetahui variabel dalam marketing mix yang mempunyai pengaruh dominan terhadap keputusan pembelian obat produksi PT. Junger Farma. Penelitian dilakukan pada seluruh konsumen PT. Junger Farma yang merupakan dokter yang berada di wilayah di Kotamadya Malang sebanyak 112 orang. Sampel ditentukan sebanyak 56 responden (50% dari jumlah populasi) dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling . Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi berganda dengan uji F dan uji t. Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa variabel-variabel produk, harga, distribusi dan promosi secara simultan (bersama-sama) terbukti mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian obat produksi PT. Junger Farma. Hal ini ditunjukkan dengan nilai F hitung (18,978) lebih besar dari nilai F tabel (2,53) atau nilai Sig F (0,000) kurang dari 5%. Hasil uji t menunjukkan bahwa nilai t hitung masing-masing variabel bebas lebih besar dari nilai t tabel sehingga variabel-variabel produk, harga, distribusi dan promosi secara parsial mempunyai pengaruh yang signifikan dengan keputusan pembelian obat produksi PT. Junger Farma. Nilai koefisien determinasi (R Square ) sebesar 0,598 menunjukkan bahwa variabel keputusan pembelian obat produksi PT. Junger Farma dipengaruhi produk, harga, distribusi dan promosi sebesar 59,8% sedangkan sisanya sebesar 40,2% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti. Variabel produk berpengaruh dominan terhadap keputusan pembelian obat produksi PT. Junger Farma karena mempunyai nilai koefisien beta terbesar (0,412). Dari hasil penelitian maka perusahaan diharapkan memperhatikan dan lebih memahami keempat variabel dalam marketing mix tersebut. Hal ini mengingat variabel-variabel dalam marketing mix merupakan komponen yang dapat dikendalikan perusahaan ( controllable ) dan dapat digunakan perusahaan untuk mempengaruhi konsumen