Perbandingan Efektivitas Pemungutan Pajak Hotel Melalui Sistem Official Assessment dan Self Assessment di Kantor Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Cirebon.

Penelitian ini dilakukan dengan dasar bahwa untuk mengurangi ketergantungan terhadap dana alokasi dari pusat serta melaksanakan program otonomi daerah dengan lebih maksimal maka pemerintah daerah diharapkan mampu meningkatkan penerimaan daerahnya terutama pada Pendapatan Asli Daerah (PAD) dalam hal ini Pajak Daerah dan Retribusi Daerah yang dihasilkan dari masing-masing daerah yang dapat digunakan untuk pembiayaan pembangunan daerah. Salah satu cara untuk meningkatkan PAD dari sektor pajak daerah yaitu dengan mengoptimalkan penerimaan pajak hotel. Sektor pajak ini perlu dioptimalkan karena kontribusi yang diberikan masih cukup kecil setiap tahunnya, tidak sesuai dengan keadaan yang sebenarnya karena Cirebon ini merupakan kota pariwisata yang seharusnya sektor pajak tersebut dapat memberikan penerimaan utama bagi pendapatan daerah kabupaten Cirebon. Oleh karena itu perlu dilihat dari sistem pemungutannya berdasarkan perbandingan realisasi dan potensi apakah efektif dilaksanakan oleh pemerintah daerah dalam hal ini Dispenda kabupaten Cirebon. Dari hasil penelitian dan analisis data diketahui bahwa sistem pemungutan dengan sistem Official Assessment lebih efektif digunakan dibandingkan sistem Self Assessment, hal ini dikarenakan dimana hotel berbintang yang terdapat pada kabupaten Cirebon hanya ada 3 buah. Sebab lainnya yaitu pemberitahuan informasi data yang diberikan Wajib Pajak hotel tidak sesuai dengan yang sesungguhnya serta tingkat hunian hotel berbintang yang rendah dalam setiap tahunnya