Kajian Visual Street Art Komunitas Mbatu Senja Kota Batu.

Kajian visual adalah meneliti atau menelaah sebuah karya seni. Street art merupakan salah satu bentuk ekspresi yang dituangkan melalui sebuah karya berupa lukisan dinding seni kontemporer oleh seniman jalanan. Mbatu Seni Jalanan atau yang biasa disebut Mbatu Senja/MSJ adalah salah satu komunitas yang sangat berpengaruh dalam perkembangan street art di Kota Batu. Seniman, karya seni, dan penghayat merupakan tiga komponen utama pendukung kehidupan seni. Penelitian ini mengupas tentang visual karya komunitas Mbatu Senja, makna yang terkandung dalam karya, dan tanggapan masyarakat Kota Batu sebagai penghayat. Melalui sebuah karya seni seorang penghayat akan memperoleh informasi mengenai visual karya dan dalam penelitian ini menggunakan teori kritik seni milik Feldman yang terdiri dari empat tahap yaitu deskripsi, analisis formal, interpretasi, dan evaluasi, sedangkan data tanggapan masyarakat mengenai komunitas Mbatu Senja diperoleh dengan metode wawancara. Mbatu Senja adalah komunitas street art yang lebih cenderung terhadap karya-karya graffiti dengan pemilihan warna-warna yang soft. Karya yang dihasilkan beragam dan mencakup lebih dari satu tema. Mbatu Senja aktif berkarya baik secara individu maupun kelompok. Pembedahan karya secara individu dapat mewakili visi dan misi komunitas Mbatu Senja secara umum. Masyarakat Kota Batu menilai komunitas Mbatu Senja adalah komunitas yang bersih dengan karya yang terkonsep dan indah untuk dipandang serta tidak pernah melakukan aksi vandalisme