Deiksis Wacana Dalam Anime Barakamon Episode 1 – 5 Karya Sutradara Masaki Tachibana

Peranan bahasa dalam kehidupan manusia sangat besar, hampir semua kegiatan yang dilakukan, manusia memerlukan bahasa sebagai alat komunikasinya. Salah satu kajian ilmu yang mempelajari mengenai bahasa adalah linguistik. Dalam penelitian ini, penulis mengambil salah satu cabang kajiannya adalah pragmatik. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu, (1) Bagaimana referensi yang terdapat pada deiksis wacana dalam anime Barakamon episode 1 – 5, (2) Bagaimana cara penggunaan deiksis wacana dalam anime Barakamon episode 1 – 5? Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah deiksis wacana yang terdapat dalam anime Barakamon. Analisis yang digunakan adalah mengklasifikasikan referensi, cara penggunaan, tabulasi, dan analisis data. Berdasarkan hasil penelitian, deiksis wacana yang ditemukan berjumlah 47. Setelah dianalisis berdasarkan referensinya, penulis menemukan 36 referensi anafora dan 11 referensi katafora. Sedangkan berdasarkan cara penggunaannya, 7 data digunakan secara kinesik dan 40 data digunakan secara simbolik. Penulis berharap agar penelitian selanjutnya meneliti deiksis wacana atau deiksis yang lain berdasarkan token reflexivity dan memfokuskan pada salah satu tokoh saja. Kemudian menggunakan sumber data yang lain seperti variety show, komik, drama, dll