Potret Partisipasi Anggota Dprd Perempuan Kota Malang Periode 2014-2019

Kurangnya penanganan isu-isu mengenai perempuan serta peraturan daerah yang diskriminatif, membuat partisipasi perempuan dibidang politik menjadi sangat penting. Partisipasi perempuan dalam politik diharapkan dapat menciptakan kebijakan yang lebih sensitif terhadap kebutuhan perempuan. Untuk itu, penelitian ini bermaksud mengkaji perilaku politik legislator perempuan, dalam memperjuangkan kepentingan perempuan di Kota Malang. Penelitian ini menggunakan metode kasus dengan mengkombinasikan berbagai cara pengambilan data, untuk membahas topik di atas secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, secara normatif tidak ada perbedaan perlakukan pada anggota dewan perempuan dan anggota laki-laki dalam kinerja legislasi. Penambahan persentase perempuan dalam keanggotaan DPRD Kota Malang dapat meningkatkan kinerja program pemberdayaan perempuan. Mengingat kualitas kinerja legislasi anggota dewan tidak hanya ditentukan dari anggota dewan perempuan, melainkan juga ditentukan oleh kualitas atau mutu mereka. Oleh sebab itu perlu kiranya diupayakan adanya keseimbangan antara pemenuhan jumlah dengan kualitas, meskipun untuk afirmative action faktor jumlah merupakan hal yang penting